Seiring berkembangnya industri kripto di Indonesia, semakin banyak bursa kripto yang menggelar tikar. Selain pemain lokal, pemain dari luar negeri bermunculan pula. Terbaru, OKEx, salah satu bursa terbesar secara global, mengakomodir trader Indonesia dengan solusi lengkap bagi beragam kebutuhan perdagangan aset kripto.
Frank Wang, Manajer Pemasaran OKEx, menjelaskan OKEx akan mendukung Bahasa Indonesia dan bertujuan mengenalkan produknya agar dekat dengan pengguna lokal. Saat ini, OKEx memiliki perdagangan spot, perdagangan berjangka dan perdagangan fiat serta berencana mendukung mata uang rupiah dalam waktu dekat.
“OKEx akan membangun tim lokal untuk mendukung pasar lokal Indonesia. Sudah ada 400 aset kripto yang bisa diperdagangkan secara spot, dan sejumlah kripto besar yang diperuntukkan perdagangan berjangka, termasuk Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH) dan Litecoin (LTC),” jelas Wang dalam wawancara dengan awak media BlockchainMedia, di sela-sela acara Indonesia Blockchain Summit di Jakarta, Senin (01/04).
Wang mengklaim OKEx mampu memberikan layanan yang “sempurna” bagi pegiat kripto Indonesia. Keunggulan yang ditawarkan OKEx dibanding pesaingnya adalah mereka akan membawa proyek-proyek kripto terkenal ke dalam pasar lokal serta membagi cuan OKEx kepada pengguna lokal.
Wang juga menyoroti initial exchange offering (IEO) perdana OKEx yang terkenal, yaitu BlockCloud. BlockCloud merupakan arsitektur TCP/IP berbasis blockchain pertama di dunia yang bertujuan menyediakan konektivitas konstan di jaringan yang dinamis. Sejak Juli tahun lalu, BlockCloud telah memperoleh dana investasi dari 100 lebih lembaga ternama dari 28 negara.
IEO di OKEx hanya bisa dibeli dengan OKB, native token OKEx. Pengguna dari Indonesia bisa mendaftar ke bursa tersebut dan membeli OKB untuk membeli token BlockCloud. Mirip seperti native token bursa Binance BNB, OKB mengalami lonjakan harga sejak 1 April, dari US$1,6 menjadi US$2,2 pada 4 April, menurut data coingecko.com.
Selain berfungsi sebagai pembelian IEO, OKB mempunyai program Happy Friday setiap hari Jumat. Happy Friday adalah proses di mana sebagian keuntungan biaya transaksi di bursa OKEx dibagikan kepada pemilik OKB sebagai bonus.
Robin Cao, rekan Wang, berharap tren OKB akan terus meningkat. Mengingat keunggulan OKEx adalah memiliki koneksi dengan proyek-proyek kripto yang berkualitas, hal tersebut bukanlah isapan jempol belaka. Berbekal koneksi tersebut, OKEx ingin menghadirkan pilihan-pilihan bermutu bagi pedagang kripto di Indonesia.
Mengenai tantangan mengembangkan usaha di Indonesia, Cao berkata, “Proses lokalisasi termasuk sulit sebab OKEx terbilang masih hijau di pasar ini. Kami belum berpengalaman dengan pemain lokal, rekan lokal serta kompetitor lokal, sehingga kami butuh waktu untuk menemukan mitra.”
Setelah evaluasi, Cao berharap dapat menemukan data penting mengenai sifat pemain kripto lokal. Ia menegaskan tujuan akhir OKEx adalah menumbuhkan jumlah pengguna bursa tersebut.
Di sisi lain, Cao berpendapat Indonesia merupakan pasar kripto yang berpotensi dan memiliki energi tinggi. Semakin banyak orang yang terlibat di industri teknologi terutama kripto. Hal tersebut membentuk atmosfir yang positif bagi perusahaan seperti OKEx, terutama mengingat OKEx memiliki solusi yang komplet dibanding pesaing, pungkas Cao. [ed]
