Okey Apps hadir di Blockchain Ecosystem Conference 2022, yang diadakan bersamaan dengan acara tahunan Trade Expo 2022 ke-37, yang diselenggarakan oleh Kementerian RI dan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.
Diadakan di Tangerang, tepatnya di ICE BSD, konferensi blockchain tersebut menghadirkan beberapa pemain industri dengan mengangkat topik tentang Web3, metaverse, NFT, DAO, Social-Fi, Game-Fi, Sportaintment, DeFI, AI (kecerdasan buatan), exchanges, launchpad dan Venture Capital.
Konferensi tersebut dihadiri oleh 60 panelis dari berbagai bidang yang diselenggarakan selama 2 hari, 19 dan 20 Oktober 2022.
Terdapat juga beberapa booth yang ikut meramaikan acara di antaranya adalah Indodax, Dex Capital, Maja Labs, Republik Rupiah, Everscale, Ambassador CEO Club, Global Exibit, Ekta, Favourse dan Okeyverse.
Okeyverse sendiri merupakan salah satu perusahaan yang fokus untuk pembangunan teknologi blockchain dan saat ini mengembangkan Okey Apps, yang merupakan web3 social media pertama di Indonesia.
Menggunakan tagline “creati-fi apps”, Okeyverse bisa membuat para pelaku industri kreatif mendapatkan penghasilan dari aplikasi tersebut hanya dengan membagikan konten gambar, video, artikel, hingga dengan bermain game.
“Kita bisa posting gambar, video, live streaming dan lainnya. Apa yang menjadi pembeda dengan yang ada sekarang adalah karena berbasis Web3 yang merupakan teknologi masa depan. Kita bicara tentang industri kreatif sehingga siapapun dan dari komunitas manapun bisa saling berkolaborasi terlebih di aplikasi ini bisa terkoneksi dengan sosial media pengguna,” ujar CEO dan Pendiri dari Okey Apps, Dr. Palgunadi.
Selain dari sosial media yang terkoneksi dengan Web3, ada juga beberapa proyek lainnya yang juga menggunakan kripto asli Okeyverse, OKEY, dalam ekosistem berbasis DeFi (keuangan terdesentralisasi), dan juga Game-Fi berbasis NFT dengan nama proyek GogoINU.
Sehingga, dengan ekosistem yang sudah terbentu, ini bisa dikatakan bahwa Okey Apps adalah aplikasi Web3 berbasis Creaty-Fi.
Target pasarnya sendiri adalah generasi Z yang saat ini populasinya sudah mencapai 68 juta jiwa. Meskipun model bisnis ini baru, namun tentunya ada sesuatu yang membedakan dari beberapa aplikasi yang sejenis.
Salah satu pembedanya adalah adanya dompet kripto yang transaksinya dilakukan secara real-time apabila pengguna menyukai konten yang di share oleh para pengguna lain di aplikasi tersebut.
“Aplikasi ini ada wallet kripto yang terintegrasi, sehingga content creator bisa mendapatkan tips atau gift dari fans dalam bentuk BNB atau OKEY dan itu hanya dilakukan dengan satu tombol saja,” tambahnya. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.