OKX Siap Rebut Tahta Binance? Ini 4 Strategi Agresifnya di 2025

Persaingan antar bursa kripto kini semakin memanas dan menarik untuk disimak. Salah satu kompetitor terdekat Binance, OKX, tampil sangat agresif tahun ini dengan sejumlah manuver strategis yang mencuri perhatian.

Intip Strategi Terbaru OKX di Tahun 2025

OKX meluncurkan sejumlah strategi baru yang menarik perhatian banyak pihak, mulai dari rencana IPO di pasar Amerika Serikat hingga ekspansi global yang sangat ambisius. Berikut daftar lengkapnya:

1. OKX Rencanakan IPO di Pasar AS

OKX mulai menunjukkan langkah serius untuk masuk ke bursa saham AS melalui rencana IPO yang tengah disiapkan. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa OKX ingin memperkuat posisinya sebagai pemain global di industri kripto.

OKX Dikabarkan Bakal Segera IPO, Binance Kapan?

Rencana tersebut muncul setelah OKX resmi kembali beroperasi di pasar AS pada April lalu. Kembalinya layanan ini terjadi setelah perusahaan berhasil menyelesaikan gugatan hukum dengan Departemen Kehakiman AS (DOJ) yang sebelumnya menjadi hambatan utama.

2. Kolaborasi dengan Berbagai Pihak

OKX juga terus memperluas jangkauan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. Baru-baru ini, OKX bekerja sama dengan Consensys untuk mengintegrasikan layanan agregator DEX ke dalam MetaMask—sebuah langkah strategis yang memperkuat posisinya di pasar DeFi.

BACA JUGA  Terpopular Sepekan BMI: Dolar Amerika hingga Kasus Binance Versus SEC

Pada April lalu, bursa kripto tersebut juga menjalin kerja sama dengan Standard Chartered untuk meluncurkan program collateral mirroring. Program ini memanfaatkan mekanisme tokenisasi yang memungkinkan aset dijadikan jaminan dalam bentuk digital.

OKX dan Standard Chartered Siap Ubah Cara Main Jaminan Digital

Tak hanya itu, OKX turut berkolaborasi dengan Mastercard dalam pendekatan baru yang memungkinkan konsumen membelanjakan stablecoin dan merchant menerima pembayaran dalam bentuk yang sama.

Berbagai kolaborasi tersebut bertujuan membentuk ekosistem pembayaran kripto yang lebih praktis, canggih, dan terintegrasi dengan sistem pembayaran tradisional secara menyeluruh.

3. OKX Gencar Tingkatkan Literasi Kripto

Tak hanya fokus pada pengembangan produk ataupun platform-nya, OKX juga secara aktif mendorong literasi kripto kepada berbagai kalangan, khususnya di Indonesia melalui edukasi dan kolaborasi.

Pada awal Januari lalu, mereka menggelar acara bertajuk Alpha Trader Summit 2025 di Bali, yang mempertemukan para trader dari berbagai belahan dunia untuk berdiskusi, berbagi wawasan, dan menjalin koneksi.

OKX Alpha Trader Summit 2025: Mewadahi Diskusi Tren Kripto Terkini

Langkah ini diperkuat dengan kolaborasi bersama IDNFT, komunitas NFT dan Web3 terbesar di Indonesia. OKX menjadi salah satu mitra dalam memperkenalkan inovasi ini ke generasi muda, sebagai bagian dari strategi jangka panjang membangun ekosistem yang lebih inklusif.

BACA JUGA  ShapeShift Gelar Program Giveaway 500 USDT (Rp7,2 Juta)

Menurut beberapa laporan, perwakilan OKX hadir dalam berbagai acara edukatif, termasuk di Universitas Kristen Petra Surabaya dan Universitas Negeri Makassar. Keterlibatan ini menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung pendidikan dan memperluas pemahaman masyarakat terhadap kripto dan blockchain.

4. OKX Perkuat Fundamental OKB

OKB, token utilitas milik OKX, kini menjadi salah satu fokus utama dalam strateginya. Pada 19 Juni, OKB sempat naik 13 persen ke US$54,66 dengan lonjakan volume hingga 406 persen menjadi US$109 juta. Namun, kemudian terkoreksi ke US$51,01 akibat aksi ambil untung dan sentimen pasar yang cenderung netral.

Kenaikan ini diiringi aktivitas signifikan dari whale. Data on-chain dari Santiment mencatat lonjakan 22 persen pada transaksi besar (di atas US$100 ribu) antara 12–19 Juni, yang diduga berkaitan dengan kabar rencana IPO OKX. 

BACA JUGA  Binance Akan Jual Crypto FTT, Setara US$2,1 Milyar?

Untuk memperkuat fundamentalnya, OKX juga melanjutkan program pembakaran token. Pada 19 Juni, mereka melakukan burn ke-28 dengan menghapus 42,4 juta OKB dari peredaran—sekitar 0,7 persen dari total suplai. Sejak 2019, total 171 juta OKB telah dibakar.

Menariknya, proses burn ini didanai dari 30 persen biaya trading di platform OKX. Semakin aktif perdagangan, semakin besar jumlah OKB yang dibakar, sehingga menciptakan tekanan suplai dan potensi peningkatan nilai jangka panjang bagi altcoin ini.

OKX, Bitget, dan Bybit: Membedah 3 Crypto Exchange Raksasa di 2025

Siap Rebut Tahta Binance?

Sejumlah strategi yang dijalankan OKX terlihat agresif dan ambisius, mulai dari rencana IPO hingga ekspansi global. Langkah ini menempatkan crypto exchange tersebut selangkah lebih maju dalam persaingan, dan memunculkan pertanyaan: mampukah OKX mengejar dominasi Binance di pasar kripto? [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait