Oxfam Pakai Blockchain Ethereum Permudah Transfer Dana Kemanusiaan

Organisasi sosial Oxfam Irlandia memakai blockchain Ethereum untuk mempermudah transfer dana kemanusiaan. Oxfam mengakui mampu menghemat biaya transfer hingga 60 persen dibandingkan cara konvensional. Durasi transfer pun bisa ditekan hingga 96 persen.

Pengakuan itu terkait Oxfam Irlandia telah menerima hibah dari Komisi Eropa sebesar 1 juta euro. Dana itu dimanfaatkan untuk menggenjot proyek transfer dana kemanusiaan menggunakan blockchain, “UnBlocked Cash” yang dimulai di Vanuatu, negara pulau di Samudera Pasifik Selatan.

Sebenarnya proyek tersebut telah melalui dua tahap ujicoba sejak tahun lalu, yang melibatkan lebih dari 5 ribu warga Vanuatu dan 100 pengusaha. Dengan dana segar itu, Oxfam berencana memperluas teknologi itu di beberapa negara lain di wilayah Samudera Pasifik.

“Pada prinsipnya UnBlocked Cash menghubungkan donatur dan warga penerima bantuan secara langsung. Transfer dana sangat transfaran dan lebih akuntabel dibandingkan cara sebelumnya,” kata Caroline Reid, Koordinator Komunikasi Oxfam Irlandia, seperti yang dilansir dari IrishTimes.

UnBlocked Cash adalah hasil kerjasama Oxfam dengan ConsenSys dan perusahaan rintisan asal Australia, Sempo. [IrishTimes/Consensys/Oxfam/red]

Terkini

Warta Korporat

Terkait