Pasar NFT Bangkit Lagi? Kapitalisasi Naik 29 Persen dalam Sehari

Kapitalisasi pasar non-fungible token (NFT) global melonjak tajam sebesar 29 persen dalam kurun waktu 24 jam terakhir, mencapai total nilai US$6,88 miliar. Berdasarkan platform analitik kripto CoinGecko, kenaikan signifikan ini disertai dengan lonjakan volume perdagangan harian menjadi US$51 juta.

Lonjakan ini menjadi salah satu kenaikan harian terbesar dalam sektor NFT sepanjang tahun 2025, menandakan adanya lonjakan minat pasar yang kembali mengalir ke aset digital berbasis blockchain tersebut.

Peningkatan ini didorong oleh aktivitas pembelian dalam jumlah besar terhadap koleksi NFT berprofil tinggi, seperti CryptoPunks dan Pudgy Penguins, yang mencatatkan volume dan harga dasar (floor price) tertinggi dalam beberapa bulan terakhir.

Aksi Whale Bikin Pasar NFT Berguncang dalam Hitungan Menit

Salah satu pemicu utama kenaikan kapitalisasi pasar NFT adalah aksi pembelian oleh entitas besar atau yang dikenal sebagai whale. Dalam salah satu transaksi mencolok, seorang whale menghabiskan sekitar 2.080 ETH atau setara dengan US$7,9 juta untuk membeli 45 unit CryptoPunks dalam waktu kurang dari dua menit.

BACA JUGA  Harga MATIC Diprediksi Mencapai US$1,82, Ini Faktor Utamanya

Langkah ini secara langsung mendorong floor price CryptoPunks naik 16,59 persen dari 41 ETH menjadi 47,76 ETH, atau sekitar US$180 ribu per NFT.

Pudgy Penguins, koleksi NFT lain yang juga tergolong blue-chip, turut mengalami kenaikan signifikan. Floor price koleksi ini melonjak menjadi 16,4 ETH, mencerminkan kenaikan sekitar 12,09 persen dalam 24 jam.

Selain itu, token ekosistem mereka yang dikenal sebagai PENGU juga mencatat pertumbuhan harga sebesar 24,8 persen di tengah sentimen pasar yang menguat.

Selain itu, total volume penjualan NFT secara keseluruhan juga mencatat peningkatan drastis, tumbuh lebih dari 300 persen dalam satu hari menjadi US$38,7 juta. Data ini memperkuat bahwa lonjakan kapitalisasi pasar tidak hanya disebabkan oleh spekulasi nilai aset, melainkan juga didukung oleh tingginya aktivitas transaksi riil di pasar NFT.

BACA JUGA  Ada NFT di Gambar Profil Twitter, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tanda Rebound Setelah Fase Stagnasi

Penguatan pasar NFT ini terjadi setelah periode stagnasi yang cukup panjang selama paruh pertama tahun 2025. Data CoinGecko mencatat bahwa tren pembelian kembali mulai bergeser ke koleksi NFT premium, dengan dominasi transaksi yang melibatkan ETH sebagai mata uang utama.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pelaku pasar institusional terkait lonjakan harga tersebut. Namun sejumlah pihak meyakini bahwa momentum ini bisa menjadi sinyal awal dari fase pemulihan sektor NFT yang sebelumnya tertekan oleh penurunan volume dan minat selama beberapa kuartal terakhir.

Meskipun tren saat ini menunjukkan arah yang positif, para pengamat pasar tetap mengingatkan bahwa volatilitas di sektor NFT masih tinggi dan belum sepenuhnya stabil.

Investor disarankan untuk berhati-hati dan melakukan analisis menyeluruh sebelum mengambil keputusan investasi, khususnya dalam kondisi pasar yang bergerak cepat dan penuh spekulasi. [st]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait