Satoshi Nakamoto, sosok misterius di balik terciptanya Bitcoin, selalu menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Kali ini, sebuah kejadian yang cukup mengejutkan membuat banyak orang bertanya-tanya: patung Satoshi yang ikonik di Swiss mendadak hilang tanpa jejak.
Patung Satoshi di Lugano Hilang Tanpa Jejak
Pada Sabtu (02/08/2025), warga lokal dengan akun X bernama Grittoshi mengungkapkan melalui tweet bahwa patung Satoshi Nakamoto di Lugano, Swiss, hilang secara misterius. Karya ini merupakan hasil kolaborasi antara Tether dan pemerintah kota Lugano.
Sejak pertama kali dipamerkan pada Oktober 2024, patung tersebut hanya bertahan kurang dari setahun sebelum akhirnya menghilang. Penyebab hilangnya patung ini masih menjadi misteri.

Patung yang dibuat oleh Satoshigallery ini memiliki dimensi sekitar 150 x 100 x 100 cm dan terbuat dari logam. Diciptakan pada 2024, patung ini menggambarkan sosok hacker, duduk dengan laptop di pangkuannya. Karya ini merupakan penghargaan kepada pengembang yang berkontribusi dalam membangun ekosistem Bitcoin.
Menariknya, peristiwa ini mengingatkan pada hilangnya Satoshi Nakamoto pada tahun 2011. Adam Back, pencipta dasar Proof-of-Work yang digunakan dalam jaringan Bitcoin, mengungkapkan hal tersebut dengan nada humoris.
“Satoshi Nakamoto kembali menghilang!” tulis Back dalam sebuah tweet, menambah lapisan misteri yang terus menyelimuti sosok pencipta Bitcoin ini.
Spekulasi Terkait Hilangnya Patung Satoshi Nakamoto
Banyak pihak berspekulasi bahwa hilangnya patung Satoshi Nakamoto mungkin dilakukan oleh kritikus Bitcoin atau bahkan oleh seorang penggemar fanatik yang ingin memiliki simbol penghormatan tersebut.
Namun, Grittoshi, yang pertama kali mengungkapkan hal ini, menjelaskan teorinya. Ia mengatakan bahwa pada malam 1 Agustus, patung itu masih ada. Mengingat itu adalah Hari Nasional Swiss, kemungkinan sekelompok pemuda bermain-main dengan patung tersebut.
“Banyak pemuda yang mabuk di kafe terbuka di sebelah patung. Dalam perjalanan pulang, mereka “bersenang-senang” dengan patung tersebut (yang hanya dilas di dua titik, yang masih terlihat pada foto saya),” tulisnya di X.

Pandangan ini semakin diperkuat oleh asumsi bahwa para pelaku tidak mungkin membawa karya yang merepresentasikan Satoshi tersebut, mengingat banyaknya kamera di seluruh kota. Grittoshi berasumsi bahwa mereka mungkin hanya melemparkannya ke dalam danau di sebelahnya sebelum pulang.
Pencarian Masih Berlanjut, Hadiah 0,1 BTC Menanti
Hingga saat ini, pencarian patung pencipta Bitcoin tersebut masih terus berlanjut. Pembuat patung, Satoshigallery, bahkan menawarkan hadiah yang cukup besar bagi siapa pun yang dapat menemukannya.
“Kami menawarkan 0,1 BTC kepada siapa pun yang dapat membantu kami menemukan kembali patung Satoshi Nakamoto yang dicuri kemarin di Lugano,” tulis mereka di X, Minggu (03/08/2025).
Satoshigallery juga mengungkapkan bahwa mereka menargetkan penempatan 21 patung Satoshi Nakamoto di berbagai lokasi di dunia. Hingga saat ini, sudah ada tiga patung yang terpasang, dengan yang pertama di Lugano, dan dua lainnya di El Salvador serta Jepang. [dp]
Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.