Pebasket Legendaris Shaquille O’Neal Belum Paham Kripto

Sejak pensiun dari olahraga bola basket di tahun 2011, Shaquille O’Neal dikabarkan membangun kekayaan lebih dari US$400 juta. Tetapi pebasket legendaris tersebut berkata ia menjauhi strategi investasi aset kripto.

Shaquille O’Neal Jauhi Kripto

Kepada CNBC Make It, O’Neal berkata, “Saya belum memahami aset kripto. Sebab itu, saya tidak akan mendekatinya sampai memiliki pemahaman penuh tentang kelas aset tersebut.”

Dalam beberapa bulan terakhir, beragam atlet profesional mulai menggeluti kripto, mulai dari juara Super Bowl Tom Brady, atlet New York Giants Saquon Barkley serta juara NBA Stephen Curry.

Mantan bintang tim Los Angeles Lakers itu tidak mencibir siapapun yang mencoba kripto. Ia hanya waspada terhadap semua kisah sukses semalam terkait aset digital. Setiap kali ia mendengar kasus berhasil, ia mendukungnya, tetapi terkadang terdengar terlalu bagus sehingga O’Neal curiga.

Pria yang juga menjadi bintang film itu mengaku sering didekati oleh perusahaan kripto untuk menjalin kerjasama dan usaha promosi. Ia pernah menerima tawaran senilai US$900 ribu untuk mencuit tentang perusahaan tersebut. Tetapi hal itu justru membuat O’Neal bertanya mengapa perusahaan itu membutuhkan dukungannya.

Selain itu, sejumlah teman O’Neal pernah menjadi korban penipuan berkedok kripto, sehingga membuat O’Neal menjadi tidak berminat terhadap sektor kripto.

Rekan pebasket O’Neal, Charles Barkley, setuju dengannya. Barkley berkata penasihat keuangan yang ia sewa tidak percaya kepada kripto.

“Saya ada tim penasihat keuangan. Salah satunya berkata kalau dia menyarankan investasi kripto, saya harus memecatnya langsung di tempat,” jelas Barkley.

Banyak pakar keuangan mengingatkan investor bahwa pasar kripto selalu volatil dan agar investor hanya menanamkan modal dalam jumlah kecil.

Investor milyarder Ray Dalio mengklaim ia telah membeli sejumlah kecil Bitcoin sekedar sebagai diversifikasi portofolio. Tetapi bila disuruh memilih antara Bitcoin dan aset fisik seperti emas, ia akan memilih emas.

Kendati demikian, banyak atlet dan investor yang memiliki modal besar menunjukkan sentimen positif terhadap aset digital. Atlet sepak bola Amerika Tom Brady berkata ia adalah pendukung kripto meski ia menolak memberikan rincian tentang aset kripto yang ia simpan.

O’Neal mengikuti prinsip investasi yang simpel, yakni ia hanya berinvestasi pada aset yang ia yakini dapat mengubah kehidupan orang.

“Saya pernah dengar Jeff Bezos berkata ia berinvestasi kepada hal-hal yang dapat mengubah kehidupan orang. Setelah saya mengikuti strategi itu, nilai kekayaan saya naik empat kali lipat,” pungkas O’Neal. [cnbc.com/ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait