Peluang Jual-Beli Bitcoin saat ini kian terbuka lebar, karena aset kripto ini dianggap sudah sangat bernilai dan bercuan tinggi. Tak heran banyak sejumlah perusahaan ikut andil di jenis aset baru ini dengan menawarkan beragam kelebihan. Salah satunya adalah Oinvest dengan fitur leverage.
Oinvest menempatkan dirinya sebagai pialang (broker) untuk banyak instrumen investasi. Salah satu yang kian diunggulkan adalah jual-beli aset kripto Bitcoin. Selain Bitcoin, aset kripto yang siap Anda perdagangkan adalah Cardano (ADA), Bitcoin Satoshi’s Vision (BSV), Ether (ETH) dan lain sebagainya. Total pair mencapai 36, termasuk pair antara aset kripto dengan mata uang fiat (dolar AS, euro dan poundsterling).
Fitur leverage adalah fitur unggulan Oinvest dalam kategori perusahaan ini sebagai pasar CFD (contract for difference). Ini agak mirip dengan pasar kontrak berjangka (futures contract market).
“Hanya saja CFD lebih memudahkan para pendatang baru yang ingin merasakan memperdagangkan aset kripto mengggunakan fitur leverage dengan eksekusi yang lebih cepat daripada di pasar kontrak berjangka,” sebut tim Oinvest.
Menurut Oinvest, fitur leverage yang ditawarkan adalah 1:2. Artinya, dengan modal US$1, Anda bisa melakukan trading hingga US$2.
“Dengan leverage sebesar itu, maka risiko perdagangan dapat ditekan sekecil mungkin, sembari memperbesar peluang untuk menghimpun keuntungan yang lebih cepat,” kata tim Oinvest.
Pendatang Baru
Oinvest adalah platform perdagangan beragam instrumen investasi yang berspesialisasi dalam perdagangan valas (valuta asing/uang fiat) dan CFD. Diluncurkan pada tahun 2019, platform ini telah berkembang menawarkan perdagangan CFD secara global.
Oinvest menggunakan platform MetaTrader 4, yang tersedia sebagai di web (menggunakan peramban), desktop dan seluler.
Trader dapat menggunakan Oinvest untuk berdagang banyak pasangan mata uang, serta beragam CFD untuk aset kripto. Namun, ada juga pilihan untuk memperdagangkan CFD di kelas saham, indeks dan CFD komoditas .
“Secara total, Oinvest menawarkan perdagangan CFD untuk 50 pasangan mata uang, 33 aset kripto, 16 indeks pasar saham, serta 194 saham dari bursa saham AS, Eropa dan Australia,” imbuh Oinvest.
Apa itu CFD?
CFD adalah perjanjian (kontrak) dalam perdagangan aset keuangan berjenis derivatif (turunan). Di CFD pembeli dan penjual sepakat untuk membayarkan selisih antara harga beli dan harga jual suatu aset, tanpa melibatkan pengiriman barang fisik ataupun aset keuangan yang asli. Dalam hal Bitcoin di pasar CFD, tidak ada Bitcoin asli yang dijual-belikan, tetapi sekadar kontraknya saja berdasarkan modal yang Anda miliki.
Maka, jika harga meningkat saat penutupan transaksi, maka penjual membayar perbedaan harga kepada pembeli. Sebaliknya, jika harga menurun saat penutupan transaksi, maka pembeli harus membayar kepada penjual.
CFD memungkinkan trader untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan ataupun penurunan harga suatu aset keuangan yang mendasari kontrak tersebut.
Selain itu, trading CFD tersedia dengan opsi leverage yang tinggi, sehingga modal yang dibutuhkan untuk mulai trading CFD bisa jauh lebih rendah dibandingkan jika trader ingin memperjualbelikan aset aslinya. [Red]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.