IKLAN

Pendiri a16z: Kripto Adalah Terobosan Teknologi Fundamental

Marc Andreessen, co-founder dan rekan umum perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz, yang dikenal dengan a16z, menyebut kripto dan blockchain adalah perubahan arsitektur baru yang paling signifikan di industri teknologi.

Pandangan Pendiri a16z 

Dalam wawancara dengan David Rubenstein dari Bloomberg Wealth, Andreesen mengubah topik debat soal apakah Bitcoin dan kripto merupakan ide investasi yang bagus. Ia menggeser diskusi tersebut ke pembahasan soal teknologi.

Andreessen menggambarkan kripto sebagai kisah pria tunanetra dan gajah, dimana sekelompok pria yang tidak bisa melihat menyentuh seekor gajah di titik-titik berbeda dan masing-masing punya pendapat dan berdebat soal bentuk gajah.

“Banyak orang menyentuh industri kripto dari sisi yang berbeda-beda. Perhatian mereka tersita dan terlalu fokus kepada topik-topik yang beragam ini,” jelas Andreessen.

Bagi a16z, aspek paling krusial dari kripto adalah sebagai perubahan arsitektur fundamental di industri teknologi yang mampu menarik talenta-talenta paling pintar di ilmu sains komputer.

BACA JUGA  NFT Polygon (MATIC) Turun 35 Persen, Ini Peluang Kripto Option2Trade (O2T)

Andreessen menjelaskan, ia melihat kripto sebagai transformasi teknologi. Ada terobosan teknologi fundamental yang terjadi, yaitu wilayah sains komputer bernama konsensus terdistribusi.

“Uang hanyalah satu penerapan dari sekian banyak penerapan,” ucap Andreessen.

Kripto dan Blockchain 

Alih-alih melihat Bitcoin sebagai aset, Andreessen menekankan pentingnya kemampuan blockchain untuk membuka interaksi antara pelaku dan peranti lunak di internet demi membangun hubungan dalam lingkungan yang tidak dipercaya.

Andreessen menjelaskan ada jenis komputer baru. Bitcoin adalah komputer internet yang tersebar di ratusan ribu komputer fisik di sekeliling dunia. Bitcoin adalah sistem pemrosesan transaksi yang berjalan tanpa lokasi terpusat dan merupakan sistem keuangan yang baru.

Sebab itu, pemodal ventura tersebut menggarap kripto dengan serius. A16z membulatkan tekad dan komitmennya terhadap pengembangan blockchain di tahun 2021 dengan Crypto Fund III.

BACA JUGA  Riwayat Harga Bitcoin (BTC), Mengapa Sangat Volatil?

Dana tersebut merupakan modal ventura sebesar US$2,2 milyar atau Rp31 triliun yang dipimpin oleh rekan umum Andreessen Horowitz, Chris Dixon dan Katie Haun, di Juni tahun ini.

Crypto Fund III akan berinvestasi di proyek blockchain dalam beragam tahap, mulai dari proyek tahap rintisan hingga jaringan yang sudah berkembang matang.

A16z telah memimpin sejumlah investasi penting di sektor blockchain, termasuk penjualan privat token Solana Labs senilai US$314 juta pada bulan Juni, penggalangan dana US$23 juta bagi marketplace NFT OpenSea di bulan Maret, putaran invetasi US$28 juta bagi Aleo di April serta penanaman modal US$40 juta bagi Talos di bulan Mei.

Bursa kripto Coinbase menyebut a16z adalah pendukung terbesarnya. Perusahaan modal ventura itu memiliki saham Coinbase senilai US$9,7 milyar. [cointelegraph.com/ed]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait