Pepe Coin (PEPE) anjlok 16 persen setelah ada aktivitas pengembang meme coin ini yang mencurigakan. Secara akumulatif, dalam 24 jam terakhir PEPE ambrol lebih dari 25 persen.
Aktivitas pengembang itu adalah perubahan multisignature alias tanda tangan digital terkait supply (pasokan) Pepe Coin di dompet pengembang menjadi 2 dari 8 saja dari sebelumnya 5 dari 8 multisig. Artinya hanya diperlukan dua persetujuan transaksi keluar dari wallet pengembang.
Komunitas crypto mempertanyakan keputusan ini, karena terjadi secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan sama sekali sebelumnya.
Perubahan Sistem Transfer PEPE Besar-besaran ke Crypto Exchange
Tak hanya perubahan multisig yang menjadi kekhawatiran publik, tetapi ada transaksi Pepe Coin masuk ke crypto exchange yang mencapai 3 persen dari total pasokan (supply) PEPE. Transaksi yang dimaksud adalah lebih dari US$15 juta PEPE.
Rinciannya adalah US$6,5 juta ke Binance, US$8,2 juta ke OKX dan US$434.000 ke Bybit. Adalah pula PEPE senilai US$389.000 ke address yang terpisah dan belum diverifikasi pemiliknya.
“Satu jam lalu, jumlah tanda tangan pada multisig wallet PEPE berubah dari 5 per 8 menjadi 2 per 8. Hal ini terjadi setelah adanya transaksi keluar dari wallet itu ke sejumlah crypto exchange sebesar US$15,7 juta,” peneliti crypto, ASXN menyebutkan di media sosial X, 25 Agustus 2023 dini hari.
1/4
1 hour ago, the Pepe multisig wallet, changed the amount of signatures required on their multisig from a 5/8 to 2/8. This comes after sending $15.7 million worth of $PEPE to exchanges.
A breakdown of what we know: pic.twitter.com/bxBxp6Nzqz
— ASXN (@asxn_r) August 24, 2023
Data dari Coinglass menunjukkan lonjakan volume perdagangan harian token meme sebesar 110 persen, mencapai lebih dari US$174 juta, dengan posisi PEPE senilai lebih dari US$1,25 juta dilikuidasi dalam 24 jam terakhir.
Pepe Coin, Waspada Rug Pull dan Kontroversi Pengembang
Transfer dan modifikasi dompet yang tidak diumumkan ini sangat mengkhawatirkan, yang mengarah pada spekulasi tentang potensi “rug pull” oleh pengembang PEPE. Hal ini diperparah dengan kenyataan bahwa ini menandai pertama kalinya token PEPE pernah ditransfer dari dompet multisig proyek ke bursa.
Ketakutan ini telah menutupi pandangan positif sebelumnya mengenai Pepe Coin. Banyak di ruang kripto telah memprediksi PEPE akan menjadi koin meme besar berikutnya, berpotensi bahkan mengungguli Dogecoin yang terkenal.
Zachary Testa Dituding sebagai Pendiri Pepe Coin
Terkait dengan itu, muncul dugaan bahwa fotografer Zachary Testa (@degenharambe dan @LordKekLol) adalah salah seorang pendiri PEPE. Ia dituding membeli Lamborghini ungu mewah senilai US$865.000. Uang sebesar itu diduga diperoleh dari keuntungan membeli Pepe Coin. Akun Instagram Testa pun kini diubah menjadi privat. [ps]
