Setelah mengumumkan me-listing Tronix (TRX) di platform-nya, kemarin (25/03) eToro memastikan telah mengakuisisi Firmo, perusahaan rintisan pengembang teknologi smart contract agar mempermudah eToro melakukan tokenisasi terhadap semua aset di-platform-nya.
Kendati tidak dikabarkan besaran akuisisi tersebut, eToro menyebut dalam siaran persnya, langkah itu merupakan strategi awal perusahaan untuk masuk lebih dalam lagi ke pengayaan teknologi blockchain dan tokenisasi.
Secara khusus, Firmo memungkinkan sebuah platform untuk melakukan tokenisasi pada sebuah aset, misalnya saham, aset berjangka ataupun derivatif.
“Akuisisi terhadap Firmo memungkinkan eToro mempercepat pertumbuhan layanan tokenized assets offering (TAO). Blockchain dan tokenisasi aset akan memainkan peran besar bagi masa depan keuangan global. Kami percaya bahwa ada masa di mana setiap aset yang bisa dijadikan sebagai instrumen investasi akan ditokenisasikan,” kata Yoni Assia, Co-founder dan CEO eToro.
Assia menambahkan, ekspansi melalui akuisisi dilihat sebagai langkah penting agar eToro selalu terdepan di bidang inovasi teknologi keuangan.
“Karena eToro mengedepankan mekanisme perdagangan yang efisien dan transparan sejak tahun 2007, maka blockchain akan menjadikan itu menjadi lebih baik,” kata Assia.
Sementara itu, Omri Ross, CEO dan Pendiri Firmo mengungkapkan peran internal Firmo dalam eToro adalah sebagai satuan tugas khusus agar tujuan tokenisasi terhadap semua aset dapat terwujud. Itu merangkap pada aspek penelitian dan pengembangan terhadap infrastruktur yang kelak digunakan.
“Kripto dan teknologi blockchain menggerakkan inovasi keuangan ke arah yang lebih besar daripada sebelumnya. Namun, masih banyak sejumlah tantangan yang dihadapi yang menghadangnya agar diadopsi lebih luas. Di eToro kami akan menggenapi itu, bahwa semua aset harus ditokenisasi dan semua proses perdagangan dilakukan pada blockchain,” kata Ross.
Nama eToro tidaklah asing di mata investor dan trader secara global. eToro menawarkan beragam instrumen investasi mulai dari saham, komoditi dan aset kripto. Selain Firmo, pada tahun 2018, eToro juga mendirikan anak perusahaan eToroX untuk memfasilitasi tokenisasi aset. [vins]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.