Memperkuat sektor Decentralized Finance (DeFi), bursa aset kripto Tokocrypto menghadirkan aset kripto TOKO (TKO). Kelak digunakan sebagai imbalan kepada pengguna dalam sistem afiliasi, termasuk pada sistem staking dan lending.
Hal itu disampaikan Pang Xue Kai CEO Tokocrypto dalam ajang Indonesia Blockchain Week (IBW) 2020, Selasa (18 Agustus 2020) malam.
“Dalam kesempatan ini, sekaligus merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, Tokocrypto secara bangga mengumumkan kehadiran Toko Token (TKO). Ini adalah bentuk dukungan kami terhadap sektor DeFi yang tumbuh pesat selama 3 tahun terakhir ini. Di awal, dimulai pada akhir Agustus 2020 nanti, TKO digunakan sebagai imbalan (reward) kepada pengguna dalam sistem afiliasi. Berikutnya akan diterapkan di sistem staking, lending, termasuk tabungan,” kata Kai.
Pembukaan IBW 2020 itu disaksikan oleh lebih dari 2.500 peserta. Digelar oleh Tokocrypto bersama Binance, IBW tahun ini diselenggarakan secara virtual selama seminggu dengan konsep webinar. Ia dapat disaksikan oleh publik Indonesia dan negara lain.
IBW kali ini khusus membahas tentang DeFi, yaitu sistem moneter/keuangan terbuka yang dibangun di atas teknologi blockchain.
“DeFi menjadi perbincangan hangat selama setahun terakhir, karena tumbuh pesat menjadi sektor di ekosistem kripto bernilai miliara dolar AS. Kami percaya, DeFi dapat membawa lebih banyak peluang dan kemajuan yang tentunya bermanfaat bagi para pengusaha maupun pemerintah”, tegas Kai. [red]
