Bearish pada pasar kripto kali ini kembali memakan korban, dengan adanya perusahaan investasi kripto terbesar yang dirumorkan telah bangkrut.
Memang, ada banyak perusahaan di industri kripto yang mengalami masalah, terutama di sisi keuangan, sejak jatuhnya pasar kripto. Ini tidak hanya menjadi “musim dingin” bagi investor, tetapi juga bagi bisnis terkait.
Dan jika kita melirik bursa kripto, tentu ini bisnis yang cukup terdampak karena volume transaksi pada platform mengalami kemerosotan tajam. Investor memilih menjaga jarak untuk mengurangi transaksi, trading dan investasi kripto, di pasar bearish yang menakutkan.
Perusahaan Investasi Kripto Terbesar Dirumorkan Bangkrut
Berdasarkan laporan Crypto News, perusahaan hedge fund kripto terbesar, Three Arrow Capital (3AC), dirumorkan mengalami kebangkrutan.
Diketahui, perusahaan yang didirikan oleh Su Zhu sejak tahun 2012 ini telah menghadapi masalah likuiditas besar-besaran.
Dan dari data on-chain, ada penjualan Ether (ETH) dalam jumlah besar yang di-staking pada penyedia layanan stake Lido dalam beberapa hari terakhir.
Berdasarkan data tersebut, perusahaan diketahui telah mengalami likuidasi sebesar ratusan juta dolar AS.
Dan menurut data dari perusahaan forensik blockchain, PeckShield, ada 15.743 ETH yang terkait 3AC, telah dilikuidasi.
Sebelum rumor ini beredar luas, Su Zhu telah memberikan tanggapan terkait rumor kebangkrutan perusahaan yang ia pimpin. Namun, itu masih terdengar ambigu dan menciptakan kebingungan di antara komunitas kripto.
“Kami sedang dalam proses berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait dan berkomitmen penuh untuk menyelesaikan ini,” ujarnya.
Dan yang paling disorot adalah, aksi Su Zhu di sosial media dalam beberapa hari terakhir. Ia mulai jarang menulis tweet, yang biasanya sering dilakukan.
Juga, ia telah menghapus semua penyebutan proyek kripto yang sebelumnya dibicarakan dengan hangat. Itu termasuk Solana, Avalanche, Terra dan Ethereum, yang hanya menyisakan Bitcoin saja.
Su Zhu pun diketahui telah menghapus foto profil akun Instagram-nya belum lama ini.
Tentu saja, jika rumor ini terkonfirmasi benar, maka ini digadang akan memberi dampak yang sangat luas bagi industri kripto. Itu karena 3AC adalah salah satu hedge fund kripto terbesar.
Tentu saja, ini akan menambah pukulan pada industri, setelah kasus Terra dan juga masalah yang melanda Celsius Network. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.