Pada Selasa (29/12/2020), perusahaan NexTech AR Solutions asal Kanada, usaha di bidang penyedia teknologi virtual reality dan augmented reality, mengumumkan rencana investasi senilai US$2 juta ke Bitcoin dan akan ditambah pada tahun 2021.
Menurut rilis pers, NexTech mengamati pertumbuhan pesat adopsi Bitcoin oleh lembaga serta perusahaan besar di tahun 2020, seperti MicroStrategy, Square dan MassMutual. NexTech menyimpulkan sekarang adalah saat tepat untuk langkah ini.
“Investasi kami di Bitcoin adalah bagian strategi alokasi dan diversifikasi baru kami yang berniat memaksimalkan nilai jangka panjang bagi pemegang saham kami,” kata CEO NexTech Evan Gappelberg.
Investasi awal tersebut mencerminkan keyakinan NexTech bahwa Bitcoin adalah alat simpan nilai jangka panjang dan instrumen investasi yang menarik dengan apresiasi lebih besar dibanding memegang uang tunai yang saat ini menghasilkan bunga 0,06 persen.
Mass Mutual Beli Bitcoin, JPMorgan: Sinyal Permintaan Bitcoin Kian Bergelora
Gappelberg menyebut Bitcoin adalah versi digital dari emas. Emas sendiri memiliki kapitalisasi pasar sekitar US$10 trilyun, sedangkan Bitcoin baru US$500 milyar.
“Kami melihat, sebagai bagian transformasi digital, pergeseran paradigma ke emas digital sedang berjalan dan Bitcoin dilihat sebagai alat simpan nilai seperti emas. Bitcoin akan menyusul emas,” pungkas Gappelberg. [cryptoglobe.com/ed]
