Prediksi BTC terbaru menunjukkan peluang kuat Bitcoin tembus US$100.000 didukung arus masuk dana besar dan sentimen pasar positif. Level US$95 ribu adalah kunci.
Prediksi BTC kembali menunjukkan sinyal penguatan setelah data terbaru mengonfirmasi lonjakan arus masuk dana besar ke pasar Bitcoin. Dalam laporan 10x Research pada 23 April 2025, Bitcoin disebut melanjutkan tren bullish-nya dengan resistance level penting di kisaran US$94.000 hingga US$95.000, membuka peluang besar untuk mencapai target psikologis baru di atas US$100.000.
Menurut prediksi BTC yang dirilis 10x Research, model tren mereka sudah berbalik bullish sejak pekan lalu (Rabu, 16 April 2025). Hal ini sejalan dengan perubahan sentimen pasar terhadap aset berisiko, didukung oleh perbaikan faktor makro.
“Seperti yang kami antisipasi, Bitcoin kembali ke jalur kenaikan. Kemampuan untuk menembus resistance akan sangat bergantung pada sentimen pasar yang lebih luas,” ungkap laporan tersebut.
Prediksi BTC ini juga mengaitkan lonjakan Bitcoin dengan pelonggaran ketegangan politik di Amerika Serikat, termasuk sikap Donald Trump yang mulai melunak terkait tarif perdagangan dan tekanan terhadap The Fed. Kondisi ini mendorong terciptanya suasana risk-on di pasar global, sebuah skenario yang sebelumnya telah diidentifikasi oleh indikator tren 10x Research.
Sejak tampil bullish pada 12 April 2025 lalu, Bitcoin sempat tercatat naik lebih dari 10 persen. Prediksi Bitcoin dari 10x Research menyoroti kekuatan sinyal teknikal dan pergeseran rasio risiko/imbal hasil sebagai alasan utama lonjakan ini. Meskipun begitu, mereka tetap mencatat bahwa indikator aktivitas stablecoin masih belum kembali ke tingkat tinggi, menunjukkan bahwa reli saat ini perlu didukung lebih lanjut oleh arus likuiditas baru.
Dalam analisis lebih rinci, prediksi BTC juga menyoroti pentingnya leverage pasar futures alias berjangka. Lonjakan open interest Bitcoin dari US$22 miliar menjadi US$29 miliar menjadi faktor pendorong utama reli saat ini. Selain itu, arus masuk ke ETF Bitcoin mencatatkan hari terbaik sejak Januari 2025, dengan kemungkinan nilai melebihi US$1 miliar dalam satu sesi. Prediksi BTC menyebut bahwa hal ini mengindikasikan momentum baru yang bisa memperpanjang kenaikan harga.
Meski demikian, prediksi BTC dari 10x Research mengingatkan bahwa tantangan masih ada. Aktivitas stablecoin yang belum optimal bisa menjadi hambatan jika tidak segera membaik. Namun, bila arus masuk ETF tetap kuat dan percetakan stablecoin meningkat, prediksi BTC memperkirakan lonjakan hingga melampaui US$100.000 bukan hanya kemungkinan, melainkan sasaran yang masuk akal dalam waktu dekat.
Level US$95.000 kini menjadi perhatian utama sebagai resistance kunci. Prediksi BTC menyatakan bahwa jika level ini ditembus dengan kuat, potensi likuidasi posisi short dapat mempercepat kenaikan harga. Saat ini, aktivitas likuidasi masih tergolong rendah, memberi ruang tambahan bagi Bitcoin untuk bergerak lebih tinggi.
Dengan membaiknya sentimen global dan berkurangnya ketidakpastian politik, prediksi BTC menyimpulkan bahwa Bitcoin memiliki peluang besar untuk menembus tonggak sejarah baru di atas US$100.000 dalam beberapa pekan ke depan. [ps]