Presiden Rusia Diminta Legalkan Crypto

Perusahaan-perusahaan Rusia meminta dukungan Presiden Vladimir Putin untuk menetapkan agar Crypto legal di negeri Beruang Merah.

Dilansir dari News Bitcoin, satu lembaga yang mewakili kepentingan perusahaan-perusahaan Rusia telah meminta bantuan Presiden Putin dalam upaya legalisasi kripto.

Proposal mereka, termasuk penggunaan kripto dalam penyelesaian perdagangan luar negeri, telah dimasukkan dalam laporan kepada kepala negara Rusia.

“Perusahaan-perusahaan Rusia mencari bantuan dari Kremlin dalam upaya legalisasi kripto terdesentralisasi seperti bitcoin,” tulis media crypto.

Permintaan mereka telah dimasukkan dalam laporan tahunan Ombudsman Bisnis Rusia, Boris Titov, kepada Presiden Putin.

Rekomendasi tersebut diuraikan dalam sebuah dokumen berjudul “Permasalahan Bisnis Utama dalam Sanksi dan Transformasi Struktural di 2023” yang diproduksi oleh Institut Komisioner Perlindungan Hak-Hak Pengusaha di bawah Presiden Federasi Rusia.

Para penulis dokumen mendorong untuk mengizinkan penggunaan kripto dalam penyelesaian internasional.

Secara khusus, mereka mengusulkan untuk melegalkan pembayaran lintas batas dengan kripto melalui undang-undang khusus sehingga kripto dapat digunakan dalam transaksi dengan mitra di luar negeri.

“Untuk mencapai hal itu, status transaksi semacam itu perlu ditentukan dalam hukum Rusia,” kata mereka menekankan.

Inisiatif mereka yang lain berkaitan dengan operator platform perdagangan aset digital, seperti yang dilaporkan oleh RBC Crypto.

Mereka mempertimbangkan pendirian sistem penyelesaian atau kliring serta penerbitan mata uang digital khusus untuk tujuan tersebut.

Ditekan oleh pembatasan keuangan dan sanksi lain yang diberlakukan oleh Barat atas invasi Ukraina, otoritas pemerintah Rusia dan perusahaan-perusahaan telah menjajaki cara-cara untuk menghindari sanksi.

Ide untuk melegalkan penggunaan kripto dalam pembayaran di luar Rusia semakin mendapatkan sokongan.

Beberapa rancangan undang-undang terkait kripto saat ini sedang ditinjau di Duma Negara, badan legislatif Rusia.

Namun, pejabat di Moskow baru-baru ini mengakui bahwa perusahaan-perusahaan Rusia sudah menggunakan kripto dalam perdagangan luar negeri meskipun belum ada regulasi.

Perlu dicatat, ini bukan kali pertama perusahaan-perusahaan Rusia mendesak legalisasi kripto.

Pada akhir 2022, perusahaan-perusahaan IT dari asosiasi pengembang perangkat lunak Rusia, Russoft, meminta diizinkan untuk melakukan dan menerima pembayaran dalam kripto ketika bekerja untuk klien-klien asing. [ab]

Terkini

Warta Korporat

Terkait