IKLAN

Profil Michael Saylor: Kekayaan dan Portofolio Bitcoin-nya!

Michael Saylor adalah sosok visioner di balik adopsi besar-besaran terhadap mata uang kripto Bitcoin sejak 2020, melalui perusahaan yang didirikannya, Strategy (sebelumnya MicroStrategy).

BACA JUGA: Profil Pavel Durov, CEO Telegram dengan Kekayaan Rp278T!

Profil Michael Saylor

Michael Saylor
Potret Michael Saylor di depan banner perusahaan miliknya, Strategy. Foto: Instagram/michael_saylor

Michael Saylor dikenal seorang pengusaha teknologi asal Amerika Serikat, sebagai pendiri dan Executive Chairman dari perusahaan Strategy yang sebelumnya dikenal dengan nama MicroStrategy, sekaligus tokoh penting dalam adopsi Bitcoin di kalangan institusi.

Melansir laman Strategy, Saylor lahir tahun 1965 di Lincoln, Nebraska dan tumbuh di lingkungan militer dengan berbagai macam prestasi sejak ia masih muda. Ia lulus dari MIT dengan dua gelar sekaligus di bidang aeronautika dan teknologi masyarakat melalui beasiswa penuh dari Angkatan Udara AS.

Ketertarikannya pada teknologi dan simulasi komputer membawanya terjun ke dunia konsultasi strategis sebelum akhirnya mendirikan MicroStrategy pada usia 24 tahun. Di bawah kepemimpinannya, MicroStrategy berkembang menjadi perusahaan analitik berskala global dan pionir dalam integrasi data dengan kecerdasan bisnis.

Tak hanya itu, Saylor juga dikenal sebagai penulis buku teknologi populer The Mobile Wave dan pendiri Saylor Foundation, organisasi nirlaba yang menyediakan pendidikan gratis ke jutaan pelajar di seluruh dunia.

BACA JUGA  Crypto Hari Ini: Bitcoin, XRP dan Big Eyes Coin

Dengan lebih dari 48 hak paten atas namanya, profil Michael Saylor ini membuktikan dirinya sebagai sosok inovatif yang terus mendorong batas antara teknologi dan visi bisnis masa depan.

Michael J. Saylor, CEO Strategy yang dikenal lebih optimistis terhadap Bitcoin dibanding Elon Musk maupun Jack Dorsey, pernah kehilangan miliaran dolar dalam krisis dot-com. Namun, ia yakin hal serupa tidak akan terulang kembali.
Michael J. Saylor, CEO Strategy yang dikenal lebih optimistis terhadap Bitcoin dibanding Elon Musk maupun Jack Dorsey, pernah kehilangan miliaran dolar dalam krisis dot-com. Namun, ia yakin hal serupa tidak akan terulang kembali.
Saylor tampil di halaman depan surat kabar Daily News pada 21 Maret 2000 tentang nasib sial kehilangan duit US$6 miliar dalam sehari di era dot-com bubble. Gambar: Getty Image via Fortune.

BACA JUGA: Apa Itu ETF Crypto? Pengertian, Cara Kerja, dan Contohnya!

Biodata Michael Saylor

Profil Michael Saylor tidak lengkap tanpa melihat biodatanya. Berikut ini adalah biodata lengkapnya sebagai salah satu tokoh penting dalam dunia cryptocurrency seperti dilansir dari laman Forbes.

  • Nama lengkap: Michael J. Saylor
  • Tempat lahir: Lincoln, Nebraska, Amerika Serikat
  • Tahun lahir: 1965
  • Usia: 60 tahun (per 2025)
  • Kewarganegaraan: Amerika Serikat
  • Tempat tinggal: Miami, Florida
  • Status pernikahan: Lajang
  • Pendidikan: Bachelor of Science in Aeronautics and Astronautics, MIT & Bachelor of Science in Science, Technology, and Society, MIT
  • Profesi: Pengusaha, penulis, penemu, dan filantropis
  • Jabatan saat ini: Executive Chairman dan Chairman of the Board, Strategy (sebelumnya MicroStrategy)
  • Sumber kekayaan: Cryptocurrency dan teknologi (self-made)

Tentang Strategy

Strategy adalah perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang dikenal sebagai pelopor dalam adopsi Bitcoin di kalangan perusahaan publik, sekaligus penyedia software analitik berbasis AI untuk ribuan bisnis di seluruh dunia.

Didirikan oleh Michael Saylor pada tahun 1989, Strategy awalnya fokus pada solusi business intelligence dan perangkat lunak analitik. Namun, sejak tahun 2020, perusahaan ini mulai mencuri perhatian publik setelah menjadikan Bitcoin sebagai aset cadangan utama perusahaan.

BACA JUGA  Bitcoin dan Toncoin Meroket, Bullish Mulai Mendominasi?

Langkah ini menjadikan mereka sebagai perusahaan publik pertama di dunia yang mengadopsi strategi keuangan berbasis aset kripto.

Sebagai bagian dari transformasi bisnisnya, MicroStrategy rebranding menjadi “Strategy” pada Februari 2025. Nama baru ini mencerminkan fokus mereka yang semakin kuat pada inovasi teknologi dan integrasi Bitcoin dalam model bisnis.

Saat ini, Strategy bukan hanya pemimpin di bidang analitik enterprise, tapi juga dikenal sebagai “Bitcoin Treasury Company” terbesar di dunia.

Kekayaan Michael Saylor

Kekayaan Michael Saylor
Kekayaan Michael Saylor per Juli 2025. Foto: Forbes

Per Juli 2025, kekayaan Michael Saylor tercatat mencapai US$10,1 miliar, menempatkannya di posisi ke-430 dalam daftar miliarder dunia versi Forbes.

Angka fantastis ini tidak datang tiba-tiba. Kekayaan Saylor melonjak drastis setelah ia memimpin langkah Strategy untuk mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangan perusahaan sejak 2020.

Keputusan ini bukan hanya mengubah arah perusahaan, tapi juga memicu gelombang adopsi Bitcoin oleh institusi lain di seluruh dunia. Strategi agresif tersebut membuat nama Saylor makin dikenal luas, tak hanya di dunia teknologi, tapi juga di sektor kripto global.

BACA JUGA  Komputer Kuantum Akan Memperkuat Teknologi Blockchain

Portofolio Bitcoin Michael Saylor

Portofolio Bitcoin Michael Saylor
Portofolio Bitcoin Michael Saylor per Juli 2025. Foto: strategy.com

Per 21 Juli 2025, Michael Saylor melalui perusahaannya, Strategy memegang portofolio Bitcoin sebanyak 607.770 BTC senilai sekitar US$69,07 miliar (berdasarkan harga BTC/USD per 2 Agustus 2025, yaitu US$113.648 per BTC). Dalam rupiah, jumlah tersebut setara dengan sekitar Rp1,139 kuadriliun (Rp1.139.000 miliar).

Strategi akumulasi ini dilakukan secara bertahap, menggunakan dana dari operasional, pendanaan lewat utang, dan penerbitan saham. Dengan rata-rata harga beli sekitar US$71.756 per BTC.

Floating Profit Strategy
Floating Profit Strategy per Juli 2025. Foto: saylortracker.com

Melansir laman Saylor Tracker, posisi ini membuat Strategy mencetak floating profit sebesar US$27,9 miliar. Portofolio besar ini menjadikan Michael Saylor melalui Strategy sebagai salah satu pemegang Bitcoin terbanyak di dunia.

Lewat pencapaian ini, tidak mengherankan jika profil Michael Saylor kerap dijadikan acuan ketika membahas keberhasilan investasi jangka panjang di sektor kripto.

Michael Saylor dan Visi Jangka Panjang Keuangan

Dari perjalanan hidup, kekayaan, hingga strategi investasi Bitcoin-nya, profil Michael Saylor adalah contoh nyata bagaimana visi jangka panjang dan keberanian mengambil keputusan bisa membawa dampak besar di dunia teknologi dan keuangan.

Mau belajar crypto dan blockchain lebih lanjut? Yuk, pelajari selengkapnya hanya di Blockchain Media Indonesia! [msn]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait