Proyek Metaverse, Game dan NFT Top di Tahun 2022

Tahun 2022 diduga menjadi tahun yang besar bagi sektor NFT, game dan metaverse. Berikut adalah proyek-proyek top di sektor-sektor tersebut menurut situs TechTimes.com.

Pertama, MetaFighter adalah game pertarungan dengan karakter, kemampuan dan arena yang dapat ditingkatkan dan diperdagangkan. Pemain memperoleh token FIGHT untuk memperkuat NFT dan menjualnya di marketplace.

Kedua, GameJam adalah platform blockchain yang menampung dan menerbitkan game blockchain bagi semua jenis dan genre. GameJam menjadi pusat munculnya game blockchain inovatif di tahun 2022.

Ketiga, NFT BAZL adalah marketplace bagi NFT yang menyatukan seni, pekerja seni dan selebriti dalam satu ekosistem. NFT BAZL telah menggelar pagelaran di kota Miami, AS serta Dubai, Uni Emirat Arab.

NFT BAZL menampilkan karya-karya seni serta koleksi dari seniman terbesar di dunia dan di sektor investasi digital.

Keempat, Origin Protocol adalah platform NFT baru yang memudahkan pembelian dan penjualan NFT sesuai kriteria pekerja seni dengan format penjualan yang fleksibel dan pribadi.

Platform ini telah bermitra dengan artis ternama, termasuk Paris Hilton, Ryan Tedder, Don Diablo, Jake Paul dan lainnya. Origin menggelar eksibisi NFT privat di acara Art Basel Miami 2021.

Kelima, Blind Boxes adalah marketplace NFT dimana pengguna dapat membayar biaya tetap dan menerima salah satu dari sekian kolektibel fisik atau digital terpilih. NFT disebarkan secara acak sehingga pengguna mendapat kejutan.

Keenam, Monster Galaxy adalah game play-to-earn (P2E) dimana pemain dapat beternak hewan dan bertarung. Monster Galaxy adalah merk ternama global yang memiliki lebih dari 25 juta pemain dan 1,3 juta pengikut di Facebook.

Game ini didukung oleh Animoca Brands, pemodal ventura yang sukses di bidang P2E. Pemain Monster Galaxy dapat sekaligus menjadi pemilik game dengan cara memperoleh token GGM.

Ketujuh, Whydah adalah pusat game blockchain di Asia yang membangun metaverse terbuka dimana pengguna terhubung secara daring. Perusahaan ini mendapat dana US$25 juta di 2021 melalui pemodal ventura.

Tahun 2022 berpeluang menjadi tahun yang menggiurkan bagi blockchain, terutama karena metaverse yang mulai booming serta sektor gaming dan NFT yang kian diminati. [techtimes.com/ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait