IKLAN

Rekeningku.com Jual XLM, Kripto dengan Sertifikat Halal

Bursa kripto yang berbasis di Jakarta, Rekeningku.com, terus menambah jumlah aset kritpo yang diperjualbelikan. Rencananya dalam minggu depan, platform yang berdiri sejak awal 2018 ini akan me-listing Stellar Lumens (XLM).

“Mungkin Senin atau Rabu,” ujar Pendiri & CEO Rekeningku.com, Sumardi Fung di Jakarta, Kamis (24/1).

Sebenarnya, XLM bukan baru pertama kali masuk ke Indonesia. Saat ini, bursa Indodax sudah memperdagangkan koin tersebut dengan pair IDR.

Sumardi mengatakan, Stellar merupakan koin kripto pertama di dunia yang mendapat sertifikat halal dari Shariyah Review Bureau (SRB), lembaga penasihat syariah internasional. Lembaga yang mendapat izin dari Bank Sentral Bahrain ini memberikan sertifikat halal tersebut pada 17 Juli 2018 lalu.

“Di Malaysia Stellar banyak dipakai,” ujar Sumardi.

Berdasarkan Coinmarketcap, saat ini kapitalisasi pasar Stellar adalah sebesar US$1,94 miliar, berada para urutan ke-7 dunia. Per Kamis sore (24/1), harga Stellar diperdagangkan pada level US$0,101763, naik sekitar 10 persen dibandingkan akhir tahun 2018 lalu. [jul]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait