Amazon dikabarkan semakin mantap mengambil keputusan soal pembayaran Bitcoin dan kripto. Pasalnya, raksasa e-commerce tersebut membuka lowongan untuk Kepala Produk Blockchain dan Uang Digital melalui situs mereka.
Bitcoinist melansir, Amazon mencari sosok dengan kemampuan berinovasi di sistem keuangan dan pembayaran. Individu ini akan menjadi bagian Tim Pengalaman dan Penerimaan Pembayaran Amazon.
Berkolaborasi dengan departemen lain, Kepala Produk kripto diharapkan memakai pengalaman mereka soal Bitcoin, blockchain dan teknologi distributed ledger serta mata uang digital bank sentral untuk menyusun strategi dan visi.
Melalui perekrutan ini, Amazon berencana meraih sosok dengan kapabilitas pemimpin di industri kripto.
Lowongan pekerjaan tersebut menyatakan proyek ini akan didukung oleh layanan pelanggan serta strategi teknis lengkap.
Kanal berita City A.M melaporkan, sumber orang dalam telah mengkonfirmasi Amazon akan meluncurkan pembayaran Bitcoin dan kripto di akhir tahun 2021. Selain itu, Amazon berencana meluncurkan token sendiri di tahun 2022.
Sumber tersebut berkata Amazon memiliki rencana melebihi sekedar lowongan Kepala Produk Blockchain dan Uang Digital.
“Hal ini bukan hanya untuk menyiapkan solusi pembayaran kripto di masa depan. Ini adalah bagian penting yang sudah dibahas lengkap soal mekanisme Amazon di masa depan,” jelas sumber tersebut.
Ia menambahkan, proyek ini telah mendapat persetujuan dari eksekutif tertinggi, yaitu CEO dan pendiri Amazon, Jeff Bezos. Bitcoin disebut sebagai tahap pertama bagi proyek kripto yang arahannya datang langsung dari pimpinan puncak.
Proyek tersebut siap diluncurkan dan akan diawali dengan Bitcoin tetapi tidak bersifat eksklusif. Eksekutif Amazon dikabarkan ingin menjajaki pembayaran dengan aset kripto lain berdasarkan kapitalisasi pasar sepuluh terbesar.
Fase kedua ini akan diluncurkan setelah Amazon mendirikan metode pembayaran kripto yang cepat dan aman.
Ethereum, Cardano dan Bitcoin Cash disebut sebagai kandidat kuat sebelum disusul oleh aset kripto popular lainnya. Hal ini tidak akan memakan waktu lama sebab rencana telah disusun dan digarap sejak tahun 2019.
Tahap final proyek kripto Amazon melibatkan penciptaan dan peluncuran token sendiri. Perusahaan ini dilaporkan telah bereksperimen selama satu tahun dengan kripto untuk membayar transaksi dan menemukan ada cara mudah untuk menuju tokenisasi.
Strategi ini menjadi infrastruktur multileve, di mana pelanggan bisa membayar transaksi atau mendapat token melalui program loyalitas.
Kendati demikian, Amazon belum memberikan tanggapan resmi sehingga kabar ini masih bersifat rumor dan spekulasi. [bitcoinist.com/ed]