Menanggapi kasus FTX yang merugikan banyak investor, Sam Bankman-Fried (SBF) setuju dengan ide yang ia dapat untuk penerbitan token FTT baru.
Skandal FTX terus menjadi sorotan, karena merupakan salah satu bursa kripto terbesar AS, namun ini banyak diperkirakan sarat akan kesalahan pihak dalam, termasuk sang CEO, SBF.
Sam Bankman-Fried Setujui Ide Penerbitan Token FTT BaruÂ
Berdasarkan laporan Ethereum World News, untuk memfasilitasi bantuan bagi para pengguna yang terdampak kasus FTX, Sam Bankman-Fried akan menerbitkan token FTT baru.
Ide tersebut ia dapatkan dari salah satu pengguna Twitter bernama Ran Neuer, yang menulis cuitan “proposal pemulihan FTX.”
Fire up the FTX exchange.
Issue a new FTT token.
Distribute the token to creditors/depositors.
Accrue 100% of profits to token holders.
It will be the biggest exchange in the world and users will be made more than whole.— Ran Neuner (@cryptomanran) December 9, 2022
Neuer adalah seorang trader kripto yang cukup popular di Twitter, mengusulkan untuk menerbitkan token FTT baru dan distribusikan kepada para kreditur.
“Dapatkan 100 persen keuntungan untuk pemegang token. Ini akan menjadi pertukaran terbesar di dunia dan pengguna akan dibuat merasa untung darinya,” tambahnya.
Melihat cuitan tersebut, SBF pun memuji dan menyetujuinya, menyebut bahwa itu adalah jalur produktif yang dapat dipertimbangkan oleh kreditur FTX.
Meski terlihat sama seperti opsi pemulihan dari LUNA, netizen Twitter justru lebih banyak menganggap ide tersebut sebagai hal sampah lainnya, jika dianggap sebagai sebuah solusi.
CTO Ripple David Schwartz menilai bahwa 100 persen dana telah menghilang, mempertanyakan dari mana uang untuk membangun ide tersebut.
Sementara Pendiri dan CEO dari Into The Cryptoverse Benjamin Cowen, menilai itu hanyalah cara klasik yang bodoh, menerbitkan shitcoin untuk memperbaiki shitcoin lainnya yang telah mati.
Siap BersaksiÂ
Terbaru, SBF telah siap bersaksi di Kongres, di hadapan House Committee on Financial Services di Washington DC, AS pada hari Selasa besok (13/12/2022).
Forbes melaporkan, Sam Bankman-Fried bersedia untuk membuka pandangannya terkait penyebab hancurnya bursa FTX, menyebabkan hancurnya token FTT dan membawa efek domino ke industri kripto.
Selain menjelaskan tentang penyebab runtuhnya FTX berdasarkan kapasitasnya, SBF juga akan membahas penyelesaian untuk anak perusahaannya, termasuk cara untuk mengembalikan nilai kepada para pengguna.
Apa yang akan disorot dalam kesaksian tersebut nantinya adalah, apakah SBF secara sengaja dana pelanggan ke investasi yang justru berakhir dengan bencana. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.