Menyasar investor kecil alias retail, CME Groups akan meluncurkan produk terbarunya, Micro Bitcoin Futures. Ini adalah produk investasi bernilai Bitcoin dengan modal yang lebih kecil.
Bursa derivatif terbesar di dunia, Chicago Mercantile Exchange (CME) Group, mengumumkan akan memperkenalkan kontrak Micro Bitcoin Berjangka.
CME mengumumkan peluncuran produk turunan Bitcoin terbaru itu bertujuan memenuhi permintaan investor ritel.
Meskipun produk baru itu masih menunggu tinjauan oleh otoritas di AS, perusahaan menilai produk itu akan disambut baik oleh trader Bitcoin. Produk meluncur Mei mendatang.
Tim McCourt dari CME Group menyebutkan produk itu adalah sepersepuluh dari satu Bitcoin yang disediakan bagi investor ritel dan trader individu.
“Micro Bitcoin berjangka adalah tanggapan terhadap permintaan kontrak berukuran lebih kecil dari beragam klien,” kata McCourt, dilansir dari Crypto Briefing, Rabu (31/3/2021).
Kontrak baru itu akan diselesaikan secara tunai, berdasarkan Indeks Bitcoin CME.
Pengumuman CME itu tak lama setelah PayPal mengumumkan fitur pembayaran kripto di aplikasinya.
CME Groups adalah perusahaan pertama di dunia yang menawarkan investasi Bitcoin dengan mekanisme derivatif sejak Desember 2017. [bar]