Segini Kenaikan Harga Pi Berikutnya Menurut Analis

Harga Pi Coin kembali menjadi sorotan setelah berhasil menembus pola teknikal falling wedge pada grafik harian. Berdasarkan analisis dari Cobra Vanguard, seorang analis popular di komunitas kripto, pergerakan ini membuka peluang kenaikan menuju area tengah channel di kisaran US$0,85.

Pergerakan signifikan tersebut terjadi pada perdagangan kemarin, ketika candle harian Pi Coin ditutup di level sekitar US$0,65. Penembusan dari pola falling wedge yang terbentuk sejak pekan ketiga Mei itu dianggap sebagai sinyal awal kembalinya momentum bullish pada aset digital ini.

“Harga telah menembus falling wedge, dan ini dapat mendorongnya ke tengah channel, yang berpotensi terjadi dengan sangat cepat,” ujar Cobra Vanguard dalam keterangannya.

Harga Pi Mengarah ke US$0,85, Volume Perdagangan Terus Menguat

Volume perdagangan yang mengiringi breakout tersebut juga menunjukkan peningkatan, mengindikasikan tekanan beli yang lebih kuat dari hari-hari sebelumnya.

Menurut Cobra Vanguard, proyeksi harga selanjutnya mengarah ke area US$0,85, yang ditandai sebagai garis putus-putus abu-abu pada grafik. Area tersebut merupakan rata-rata pergerakan saat harga sempat mencapai puncaknya di bulan Mei sebelum kembali menurun.

Sinyal teknikal lanjutan terlihat pada potensi pergerakan harga yang bisa mengalami pull-back singkat ke rentang US$0,60 hingga US$0,62. Koreksi ini dipandang sebagai tahapan normal sebelum harga melanjutkan reli ke target awal.

Zona hijau yang sebelumnya menjadi Potential Reversal Zone (PRZ) di kisaran US$0,47–0,54, kini beralih fungsi sebagai support. Area ini akan menjadi titik pantauan penting bagi pelaku pasar dalam mengukur kekuatan tren yang sedang berkembang.

Jika harga menembus ke bawah zona tersebut, maka potensi pembalikan arah untuk menjadi bearish akan terbuka.

US$1,25 Jadi Resistance Kuat

Di luar target awal, grafik juga menunjukkan adanya level US$1,25 sebagai resistance historis yang menandai puncak harga sebelum penurunan tajam pada April lalu. Garis merah putus-putus pada grafik mengilustrasikan level tersebut, yang kini dipandang sebagai titik psikologis kuat dan bukan target jangka pendek.

Kendati demikian, analis menilai peluang menuju level tersebut tetap terbuka apabila momentum beli terus berlanjut setelah harga mencapai US$0,85. Namun pergerakan menuju US$1,25 dinilai memerlukan dukungan volume besar dan faktor penggerak pasar yang lebih luas.

Level US$1,00 juga disebut sebagai titik resistance psikologis yang berpotensi memicu aksi ambil untung dari para trader. Oleh karena itu, keberlanjutan tren akan sangat bergantung pada seberapa kuat tekanan beli bisa melampaui dua zona tersebut.

Dengan adanya breakout dari pola falling wedge serta volume yang mendukung, Pi Coin saat ini berada di jalur bullish jangka pendek. Target utama yang diamati berada di kisaran US$0,85, sementara US$1,25 menjadi proyeksi lanjutan jika sentimen pasar tetap positif.

Namun, apabila terjadi pelemahan dan harga kembali ke bawah US$0,54, maka skenario kenaikan dapat terancam dan berubah arah menjadi tekanan para penjual. Hingga kini, pasar masih menunggu konfirmasi lebih lanjut apakah reli ini akan berlanjut atau hanya sekadar pantulan sementara. [st]

Terkini

Warta Korporat

Terkait