Dalam perkembangan luar biasa di komunitas Shiba Inu (SHIB), sebanyak 96.086.320 token SHIB, setara dengan US$1.364, telah dibakr dalam satu transaksi, menandai peristiwa burn terbesar dalam dua bulan terakhir.
Wallet Anonim Menjadi Pusat Perhatian
Bitcoinist melaporkan bahwa, wallet yang bertanggung jawab atas burn besar ini terhubung dengan pengguna dari bursa kripto Coinbase. Menariknya, sebelum peristiwa ini, wallet tersebut tidak aktif selama periode yang cukup lama, yakni 154 hari, dengan transaksi terakhir tercatat pada 28 Maret 2024.
Dalam transaksi tersebut, wallet itu menukar 0,2839 ETH, senilai sekitar US$715 pada saat itu, melalui THORChain, sebuah jaringan likuiditas terdesentralisasi.
Aktivasi tiba-tiba dari wallet ini dan pelaksanaan burn SHIB yang besar telah memicu rasa penasaran dan spekulasi di kalangan komunitas Shiba Inu, terutama karena alamat wallet ini tetap anonim. Berdasarkan data terbaru, saldo wallet ini telah menurun menjadi 0,013485458648025166 ETH, atau sekitar US$34,13.
Pola Burn SHIB Besar-Besaran
Burn terbaru ini tidak hanya signifikan karena jumlahnya, tetapi juga menyoroti tren yang lebih luas dari burn SHIB yang besar yang terjadi dalam komunitas. Misalnya, dua bulan sebelumnya, pada 30 Juni 2024, burn besar lainnya terjadi dengan 290,43 juta token SHIB dibakar oleh entitas anonim.
Perbandingan antara dua peristiwa besar ini menunjukkan komitmen yang terus-menerus dalam komunitas Shiba Inu untuk secara aktif mengurangi pasokan yang beredar dari SHIB.
Strategi ini, yang didorong oleh upaya kolektif komunitas, bertujuan untuk meningkatkan kelangkaan token dan berpotensi meningkatkan nilai pasarnya.
Lonjakan Burn Rate SHIBÂ Â
Selama 24 jam terakhir, hingga laporan ini dibuat, komunitas secara kolektif telah melakukan burn total 96,43 juta token, yang tersebar di dua transaksi besar.
Burn utama adalah membakar 96,08 juta SHIB yang disebutkan sebelumnya, yang dilengkapi dengan burn yang lebih kecil namun signifikan sebesar 348.673 SHIB, senilai US$4,95, yang dilakukan oleh wallet anonim lainnya pada pukul 17:21 UTC pada hari yang sama.
Upaya burn terkoordinasi ini menghasilkan lonjakan luar biasa dalam burn rate Shiba Inu, yang meningkat sebesar 28.145 persen dibandingkan dengan angka hari sebelumnya.
Komunitas SHIB dengan jelas menyatakan bahwa burn ini adalah bagian integral dari strategi mereka untuk secara dinamis mengelola pasokan token.
Dengan terus-menerus mengurangi jumlah token yang beredar, mereka bertujuan untuk meningkatkan kelangkaan SHIB, yang pada gilirannya dapat berdampak positif pada nilai pasarnya.
Untuk lebih memperkuat inisiatif burn ini, tim Shiba Inu meluncurkan beberapa proyek baru yang bertujuan untuk meningkatkan burn token SHIB.
Salah satu perkembangan paling signifikan adalah diperkenalkannya ShibTorch, sebuah portal yang dirancang untuk mengotomatisasi burn token melalui biaya transaksi yang dihasilkan di blockchain Shibarium.
Seiring dengan terus berkembangnya platform Shibarium dan penggunaannya meningkat, dampak dari burn otomatis ini diharapkan semakin besar, lebih mengurangi pasokan SHIB yang beredar.
Selain upaya ini, ekosistem Shiba Inu juga akan berkembang dengan peluncuran game Web3 berbasis Shibarium kedua. Seperti yang dilaporkan baru-baru ini, game berjudul Agent Shiboshi sekarang tersedia di Apple App Store dan Google Play Store untuk perangkat iOS dan Android.
Game itu diharapkan akan dimigrasikan ke blockchain Shibarium di masa depan, di mana game tersebut berpotensi berkontribusi pada burn SHIB lebih lanjut, memperkuat komitmen komunitas untuk mendorong nilai token melalui kelangkaan. [st]