Siapa Sangka? Kampus Ivy League Ini Ternyata Investasi di Bitcoin ETF

Langkah mengejutkan datang dari dunia pendidikan tinggi Amerika Serikat. Universitas Brown, salah satu institusi ternama yang menjadi anggota Ivy League, tercatat telah menginvestasikan dana sebesar US$4,9 juta dalam bentuk Bitcoin ETF. 

Strategi universitas yang berinvestasi dalam BTC ETF menandakan bahwa dunia akademik mulai mengakui pentingnya crypto sebagai bagian dari strategi keuangan mereka, membuka peluang besar untuk inovasi dan transformasi di lingkungan kampus.

Kucurkan Rp78 Miliar untuk Bitcoin ETF

Menurut data yang tertuang dalam Form 13F, Brown University membeli 105.000 saham iShares Bitcoin Trust (IBIT) milik BlackRock pada Q1 2025 yang bernilai Rp78 miliar. Nilai investasi BTC ETF ini mewakili sekitar 2,3 persen dari total ekuitas yang dilaporkan mencapai US$216 juta.

Daftar Ekuitas Milik Brown University, ada bitcoin etf
Daftar Ekuitas Milik Brown University – SEC

Investasi ini tidak hanya menandai keterlibatan perdana Brown di sektor aset digital, tetapi juga mencerminkan pergeseran paradigma di kalangan institusi pendidikan tinggi yang mulai mencari alternatif baru dalam pengelolaan dana mereka.

Langkah Universitas Brown menambah daftar panjang institusi pendidikan yang mulai merambah dunia kripto melalui instrumen yang lebih terstruktur dan aman untuk investasi jangka panjang.

Bitcoin ETF seperti IBIT menjadi pilihan utama bagi lembaga yang ingin menjembatani kebutuhan akan inovasi dengan kepatuhan terhadap regulasi serta mengurangi risiko investasi langsung.

Adopsi Masif Kripto oleh Institusi Pendidikan

Transformasi digital di sektor pendidikan kini memasuki babak baru. Selain Universitas Brown yang telah berinvestasi di BTC ETF, langkah serupa juga ditempuh oleh University of Austin. Dilansir dari laporan sebelumnya, kampus ini mengalokasikan US$5 juta dari endowment fund untuk berinvestasi kripto.

Sekolah di Skotlandia Terima Pembayaran Biaya dengan Bitcoin

Gelombang adopsi kripto oleh institusi pendidikan tidak hanya terbatas di Amerika Serikat. Di Eropa, Sekolah Lomond di Skotlandia menjadi yang pertama di Inggris yang membukauni opsi pembayaran biaya sekolah menggunakan Bitcoin. 

Mulai musim gugur 2025, orang tua siswa dapat membayar biaya pendidikan dengan aset digital, menjadikan sekolah ini pelopor dalam mengintegrasikan cryptocurrency dalam sistem pembayarannya.

Langkah-langkah ini menunjukkan peralihan institusi pendidikan dari sistem tradisional ke era digital. Semakin banyak lembaga yang mengadopsi aset digital, baik melalui investasi crypto seperti Bitcoin ETF maupun integrasi pada sistemnya, membuat masa depan pendidikan semakin terhubung dengan dunia digital. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait