IKLAN

Sistem Smart Contract Syscoin Sudah Aktif, Memadukan Keunggulan Bitcoin dan Ethereum

Sistem smart contract Syscoin sudah aktif di block ke-1.317.500, pada 6 Desember 2021. Sistem ini memadukan keamanan blockchain Bitcoin dan fleksibilitas blockchain Ethereum.

Sistem ini adalah tahap pertama penerapan NEVM (Network-Enhanced Virtual Machine) milik Syscoin, di mana smart contract diamankan menggunakan keunggulan Bitcoin.

Smart Contract Syscoin

“Dengan peningkatan Syscoin ini, Anda dapat secara bersamaan menikmati semua manfaat keamanan Proof-of-Work (PoW) Bitcoin dan fleksibilitas smart contract pada rantai modular agar karakter terdesentralisasi tetap terjaga, terukur, dan terjangkau. Fase pertama ini secara efektif meletakkan dasar teraman di dunia untuk mendukung semua keunggulan EVM Layer-2 terbaik,” sebut Jagdeep Sidhu, Lead Developer Syscoin dalam keterangan resminya hari ini. Syscoin adalah pemain lama yang dikebut sejak tahun 2014.

Sidhu menambahkan, pendekatan unik ini terhadap infrastruktur mampu mengatasi kritik terbesar yang ditujukan pada Bitcoin dan Ethereum.

BACA JUGA  Microsoft Siap Beli Bitcoin? Ini Bocoran dari MicroStrategy

Berkat penambangan gabungan, keamanan PoW Syscoin secara efektif adalah solusi energi hijau, yang mendaur ulang sumber daya yang telah dihabiskan untuk keamanan Bitcoin.

Berkat Solidity (bahasa pemrograman di Ethereum) dan kompatibilitas penuh EVM, Syscoin mengklaim telah menyiapkan tempat terbaik dan efisien untuk semua proyek berbasis EVM, termasuk Ethereum itu sendiri, untuk dapat memanfaatkan skalabilitas Syscoin NEVM dan biaya rendah.

“Dengan cara ini, menggenapkan keunggulan Ethereum 2.0 dan memecahkan trilema yang dihadapi blockchain,” sebut Sidhu.

Secara praktis, pembarian ini bermakna, semua proyek yang berjalan di Ethereum dapat bermigrasi ke Syscoin secara mudah.

Selain itu bisa menghemat hampir 100 persen dari biaya transaksi. Penghematan waktu dan biaya tentu saja pada gilirannya dipandang baik oleh penggunanya.

Selepas tahap pertama ini, Syscoin juga akan menerapkan ZKP alias zero-knowledge proof, yang memperkenalkan model biaya terdesentralisasi untuk urusan gas fee Ethereum, agar lebih murah.

BACA JUGA  Analis: Bull Ethereum Akan Kembali Pasca Persetujuan ETF-nya

Cocok untuk Metaverse dan Bisnis

Secara keseluruhan, setiap fase pengembangan ini memungkinkan sistem akan kompatibel dengan proyek menjanjikan lainnya, termasuk di ranah metaverse, smart city dan cocok dengan kebutuhan bisnis korporat.

Itu sebabnya pada fase kedua, akan ada ZK-Rollup, yang memungkinkan kecepatan transaksi bisa mencapai 210.000 transaksi per detik, pada kuartal pertama tahun 2022.

Sedangkan fase ketiga diikuti ada penerapan Validium, dengan proyeksi 4 juta transaksi per detik.

Syscoin mengakui ada beberapa pihak yang mulai menunjukkan minat memanfaatkan fitur baru, ZK-Rollups di Syscoin NEVM ini, di antaranya adalah Luxy, Pegasys, Mute, Equalizer, dan Orai. [ps]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait