Solana ETF Makin Dekat! SEC Beri Respon Positif

Respon positif terbaru dari regulator AS membuka peluang peluncuran Solana dan Ethereum ETF dengan skema staking. Produk ini memungkinkan investor memperoleh pendapatan pasif dari kripto. Meski belum ada keputusan final, sinyal tersebut menunjukkan persetujuan mungkin segera diberikan.

SEC Beri Sinyal Positif terhadap Ethereum dan Solana ETF 

Langkah menuju peluncuran Solana dan Ethereum ETF berbasis staking di AS semakin nyata. Dua perusahaan keuangan, REX Financial dan Osprey Funds, kini menjadi sorotan setelah menerima sinyal positif dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).

Dalam dokumen yang dibagikan Eric Balchunas pada Sabtu (28/06), SEC menyatakan bahwa mereka “tidak memiliki komentar lanjutan” atas pengajuan dari REX dan Osprey. Pernyataan ini merupakan tanggapan yang meminta konfirmasi bahwa seluruh masukan SEC terhadap proposal ETH dan SOL ETF telah ditanggapi.

BACA JUGA  CME Group Incar Kripto Cardano (ADA) dan Solana (SOL), Untuk Apa?
Respon SEC pada Pengajuan Ethereum dan Solana ETF - Eric Balchunas
Respon SEC pada Pengajuan Ethereum dan Solana ETF – Eric Balchunas

Meskipun belum ada pernyataan eksplisit berupa persetujuan, respon dari SEC secara umum dipandang sebagai lampu hijau dalam proses regulasi. Ini menunjukkan bahwa tidak ada lagi keberatan teknis yang perlu diselesaikan.

Sinyal tersebut menjadi indikasi kuat bahwa baik produk Ethereum dan Solana ETF yang diajukan oleh keduanya kini tinggal menunggu keputusan final sebelum dapat resmi diluncurkan ke pasar.

Struktur Unik Jadi Tantangan, Tapi Optimisme Tetap Tinggi

REX Financial dan Osprey Funds mengajukan Solana dan Ethereum ETF berbasis staking pada akhir Mei lalu. Produk ini dirancang agar investor bisa memperoleh pendapatan pasif melalui mekanisme staking dua altcoin populer tersebut.

Namun, SEC sempat menyuarakan kekhawatiran atas penggunaan struktur C-corporation, yang dinilai tidak sesuai dengan aturan ETF yang berlaku. Hal ini menimbulkan pertanyaan hukum mengenai kelayakan produk dan sempat menjadi hambatan dalam proses pengajuan.

BACA JUGA  Harga SOL Targetkan US$100, Ini Faktor Pendorongnya

Meski demikian, analis ETF Bloomberg, Eric Balchunas, menilai perkembangan terbaru dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) sebagai sinyal yang sangat positif. 

“SEC bilang mereka tidak punya komentar lagi. Artinya, ini seperti sudah siap diluncurkan,” tulis Balchunas di X pada Sabtu (28/06/2025).

Balchunas, bersama rekannya, James Seyffart, sebelumnya memperkirakan peluang persetujuan produk SOL ETF tahun ini sangat tinggi—mencapai 90 persen, diikuti oleh LTC, XRP, DOGE, dan altcoin lainnya.

Daftar Kripto ETF yang Berpotensi Disetujui pada 2025 - James Seyffart
Daftar Kripto ETF yang Berpotensi Disetujui pada 2025 – James Seyffart

Persaingan Solana ETF Meningkat, Pasar Menanti Keputusan Final

Sementara itu, REX dan Osprey juga menunjukkan kesiapan dari sisi produk. Kampanye bertajuk “Coming Soon” di situs resmi mereka menampilkan Ethereum dan Solana ETF dengan konsep sebagai produk unggulan yang segera hadir.

Spekulasi pun menguat bahwa pengajuan dari REX dan Osprey bisa menjadi yang pertama disetujui SEC untuk kategori ETF berbasis staking. Ini memberi mereka keunggulan awal dalam persaingan di sektor kripto.

BACA JUGA  Bitcoin Melesat Lebih Rp100 Juta, Ini Kata Pegiat Aset Kripto Indonesia

Ketertarikan terhadap Solana ETF sendiri terus meningkat. Selain REX dan Osprey, beberapa manajer aset lainnya—termasuk Grayscale, VanEck, 21Shares, dan Franklin Templeton—telah memperbarui pengajuan agar mencakup fitur staking, sebagai respons terhadap masukan dari SEC.

Investor Solana, Kabar Ini Bisa Bikin Hari Kamu Cerah!

Dengan semakin banyak pemain besar yang terlibat dan sinyal positif dari regulator, peluncuran Solana ETF bisa menjadi tonggak penting dalam integrasi mata uang kripto ke dalam sistem keuangan tradisional. Kini, perhatian investor Solana dan Ethereum tertuju pada keputusan final dari SEC. [dp]

Terkini

Warta Korporat

Terkait