Somnia meluncurkan blockchain metaverse yang dirancang agar dapat dinikmati oleh jutaan pengguna, termasuk para content creator.
Somnia, Blockchain jenis Layer1 yang satu ini memang dirancang khusus untuk sektor metaverse, di mana antar platform metaverse yang berda bisa terhubung mudah dan sekaligus memberdayakan pada pembuat konten alias content creator. Dengan tujuan serupa, ada pula protokol Omnichain agar memudahkan hubungan blockchain berbeda.
Peluncuran blockchain metaverse itu diinisiasi oleh Virtual Society Foundation (VSF) telah membuat sejarah dengan peluncuran Proyek Somnia, sebuah blockchain Layer1 dan serangkaian protokol Omnichain yang akan menghubungkan metaverse ke dalam masyarakat virtual yang terpadu yang dapat mendukung pengalaman yang diisi dengan jutaan pengguna.
Keterbatasan Blockhain Saat Ini, Blockchain Metaverse Perlu Pengembangan Khusus
Blockchain yang ada saat ini belum dapat mendukung jutaan transaksi dengan kecepatan dan keterjangkauan yang diperlukan untuk mewujudkan masyarakat virtual secara penuh.
Sektor metaverse sendiri masih sangat terfragmentasi, membuat sulit bagi pengguna dan kreator untuk berkolaborasi. Selain itu nilai tambah hanya dirasakan oleh pengembang dan inisiator metaverse, bukan oleh kreator.
Dikembangkan oleh Virtual Society Foundation (VSF), sebuah organisasi independen yang diinisiasi oleh Improbable, blockchain metaverse Somnia didasarkan pada Ethereum Virtual Machine (EVM), yang benar-benar dioptimalkan untuk sektor metaverse.
Dalam prototipe awal, diklaim oleh VSF, bahwa blockchain metaverse Somnia telah terbukti dapat melakukan 100.000 transaksi per detik dengan finality dalam hitungan detik.
Blockchain metaverse Somnia disebutkan menyediakan protokol yang dapat digunakan kreator untuk membangun dunia virtual dan memungkinkan aset, perdagangan, dan avatar bergerak dengan lancar di berbagai experience yang berbeda.
Somnia terinspirasi oleh karya dan penelitian dari mitra-mitra terkemuka di industri seperti Improbable yang telah mengembangkan teknologi inovatif seperti MSquared Origin.
Protokol Somnia di blockchain metaverse memungkinkan koleksi NFT yang ada ditingkatkan dan di-render sebagai objek 3D yang dapat dioperasikan yang kompatibel dengan platform metaverse yang berbeda, meningkatkan nilai mereka.
Protokol Somnia berpotensi untuk menangkap sebagian besar total value locked (TVL) dari sektor game blockchain, metaverse, dan NFT, yang kalau digabungkan mendekati US$100 miliar dan diperkirakan akan tumbuh secara signifikan dalam beberapa tahun mendatang.
“Peluncuran blockchain metaverse Somnia bukan hanya langkah besar bagi sektor metaverse, tetapi juga merupakan perubahan besar bagi teknologi blockchain juga. Sebagian besar blockchain bagus untuk keuangan, dan kita telah melihat inovasi hebat dalam DeFi, tetapi keterbatasan skalabilitas telah mencegah lebih banyak usaha sosial dan kreatif berkembang. Protokol yang kami rilis juga akan memungkinkan visi dari metaverse yang terhubung dan dapat disusun ulang yang saya harap akan membawa kolaborasi komunitas baru di seluruh ruang tersebut,” ujar Pendiri Somnia, Paul Thomas, dalam keterangan resminya, Kamis (4/4/2024).
Peluncuran blockchain metaverse Somnia akan memulai ekonomi pencipta baru, dengan jaringan yang dirancang untuk mendorong pembangun untuk berbagi dan merekam konten. Ini akan memungkinkan avatar dan objek untuk dijual di mana saja, di seluruh blockchain. Nilai akan dibagikan di seluruh peserta dalam ekosistem, dan semua orang akan memiliki suara. Ini adalah awal dari masyarakat virtual yang nyata di mana ekonomi pencipta baru dapat berkembang.
Protokol Betanet Somnia di blockchain metaverse ini pada masa akan datang akan dipadukan ke dalam MSquared Origin. Ini akan memungkinkan acara untuk puluhan ribu peserta di seluruh pengalaman musik, olahraga, dan game di satu tempat metaverse.
Betanet Somnia akan memungkinkan pengguna untuk membuat avatar dan identitas virtual mere bisa digunakan antar platform metaverse berkat kerja sama dengan Avaturn. Dengan avatar baru mereka, pengguna akan dapat menjelajahi acara besar dan pengalaman imersif. Improbable dan Msquared telah menghasilkan acara metaverse besar seperti sebuah taman bola virtual resmi dengan MLB dan peluncuran album Kpop dengan TWICE. [ps]