Dalam artikel sorotan kripto terbaru hari ini melingkupi tentang kripto SUI yang sudah menembus kenaikan 113 persen dalam sebulan. Blockchain SUI memang tercatat sebagai jaringan popular di ranah RWA alias Real World Asset. Sementara itu kabar dari FXGuys yang saat ini dalam program presale token mereka membeberkan sejumlah rencana, khususnya akan menghadirkan fitur staking.
Sorotan Kripto Terbaru, Momentum Naik SUI Semakin Melemah
Terpantau pada Jumat (11/10/2024) petang di CoinMarketCap, SUI terpampang sebagai kripto popular nomor dua setelah Bitcoin. Kripto SUI memang terkerek lebih dari 113 persen selama 30 hari terakhir dengan saat ini berada di kisaran US$1,89.
Harga SUI menunjukkan salah satu kinerja terbaik dalam sebulan terakhir. Namun, selama seminggu terakhir, aset ini mulai menunjukkan tanda-tanda kelelahan pembeli saat mencapai level resistensi kritis dan rekor tertinggi baru.
Berdasarkan pantauan Redaksi Blockchainmedia.id di TradingView, secara kebetulan, harga SUI mulai menunjukkan pelemahan pada 7 Oktober, usai mencapai US$2,16 diikuti oleh penurunan harga pada hari-hari berikutnya di time frame harian. Pada 10 Oktober 2024 misalnya merangsek ke bawah US$1,74 sebagai wilayah support menurut indikator Fib Retracement.
Dengan momentum berdasarkan RSI menunjukkan adanya pelemahan, cukup sukar bagi SUI untuk mencoba kembali resistensi US$2,10, terlebih sejak 30 September 2024 telah terjadi bearish crossover, usai menyentuh teritori jenuh beli di 83 poin pada 22 September 2024.
Data dari Coinglass yang dipaparkan oleh Redaksi Coingape menunjukkan aliran masuk SUI yang tinggi ke bursa selama dua minggu berturut-turut, yang menunjukkan kemungkinan para pemegang koin mengirimnya ke bursa untuk dijual. Coinbase dan Binance menerima sebagian besar koin tersebut, dengan total masing-masing sebesar US$15 juta dan US$12,55 juta.
Aliran masuk koin yang besar ke bursa kripto, itu bisa saja membuat para trader khawatir karena ini merupakan sinyal bearish. Sentimen pasar terhadap SUI perlahan-lahan berbalik menjadi bearish, seperti yang ditunjukkan oleh Coinglass Crypto Derivative Visual Screener. Baik perubahan harga SUI maupun open interest-nya menunjukkan angka negatif, yang mengindikasikan bahwa para trader menutup posisi long mereka dengan kerugian setelah gagal mengunci keuntungan di puncak.
Ketika hal ini terjadi, trader cenderung membuka posisi short, yang semakin menandakan bahwa harga SUI mungkin akan turun lebih rendah.
Sui Network Melonjak! TVL Tembus US$900 Juta, Naik 3.285 Persen!
Jaringan SUI di Sektor Tokenisasi RWA
Di luar ulasan teknikal dan masih dalam sorotan kripto terbaru, jaringan blockchain SUI memang popular digunakan untuk melakukan tokenisasi di sektor RWA alias Real World Asset. Terpantau di RWA.xyz, blockchain SUI berada di peringkat ke-10 sebagai blockchain favorit di RWA, yang mengalami kenaikan 0,42 persen dalam 30 hari terakhir. Sedangkan nilai pasar RWA sudah menyentuh 12,7 miliar.
Tokenisasi RWA memang menjadi buah bibir saat ini, usai BlackRock pada beberapa waktu lalu meluncurkan token digital untuk reksadananya, BUILD menggunakan protokol Securitize dan diterbitkan di blockchain Ethereum.
Nilai pasar RWA diprediksi oleh sejumlah pihak bisa mencapai triliunan rupiah pada tahun-tahun mendatang. Awal bulan ini, laporan Chainlink menyebutkan bahwa nilai aset token saat ini hampir mencapai US$120 miliar, dengan Ethereum memegang 58 persen dari semua token RWA. Chainlink juga memperkirakan nilai pasar RWA bisa mencapai US$10 triliun pada tahun 2030.
Pada 2022, Boston Consulting Group memproyeksikan tokenisasi aset tidak likuid secara global akan bernilai US$16 triliun pada 2030. Tokenisasi ini meningkatkan likuiditas aset seperti real estate dan karya seni, membuatnya lebih mudah diperdagangkan di pasar blockchain.
RWA, sebagai bagian dari isu kripto terkini, mencerminkan keunggulan blockchain dengan meningkatkan likuiditas dan transparansi, membuka akses lebih luas bagi investor, dan menciptakan pasar yang lebih efisien. Teknologi ini menjadi langkah menuju masa depan keuangan yang lebih inklusif.
FXGuys Akan Hadirkan Fitur Staking
Isu kripto terkini lainnya adalah FXGuys, yang akan segera menghadirkan fitur staking untuk kripto mereka, FXG, dan kini juga fokus pada sektor proprietary trading. Saat ini, FXGuys tengah menjalankan program presale untuk token mereka, FXG.
Berdasarkan informasi dari situs resmi mereka, FXGuys berfungsi sebagai broker terdesentralisasi dan perusahaan proprietary trading yang memberikan akses untuk memperdagangkan berbagai jenis aset, termasuk kripto, forex, indeks, dan komoditas.
Proprietary trading merujuk pada kegiatan di mana firma atau lembaga keuangan, seperti bank atau perusahaan investasi, menggunakan modal mereka sendiri untuk bertransaksi di pasar keuangan dengan tujuan meraih keuntungan. Dalam konteks ini, firma tersebut tidak mewakili klien atau pihak ketiga, melainkan berdagang demi keuntungan mereka sendiri.
Pada proprietary trading, keterlibatan klien secara langsung tidak ada, karena firma tersebut menggunakan modal internal untuk melakukan perdagangan dan menghasilkan keuntungan. Namun, dalam konteks FXGuys yang juga memberikan akses kepada trader individu, klien dapat berperan sebagai trader yang diizinkan untuk menggunakan dana perusahaan (dana proprietary) dalam aktivitas perdagangan.
Saat ini, token FXG dalam tahap presale telah terjual lebih dari 81 juta unit, seperti yang tertera di halaman utama situs resmi mereka. FXGuys mengklaim memiliki portal perdagangan forex yang sederhana tanpa kerumitan yang biasanya ada dalam trading konvensional. Mereka mempermudah pengguna untuk memulai trading dengan menghubungkan wallet DeFi mereka.
“Setiap transaksi di FXGuys memberikan imbalan kepada pengguna melalui model trade-to-earn, di mana imbalan tersebut dikreditkan ke akun pada hari yang sama,” kata pengelola. Selain itu, pengguna juga dapat meningkatkan keuntungan dengan melakukan staking FXG, di mana semakin lama periode staking, semakin tinggi imbalannya.
FXGuys menawarkan program pendanaan hingga US$500.000 untuk diinvestasikan dalam berbagai aset, tergantung pada tingkat keahlian trader. Leverage dalam trading dibagi dengan rasio 80:20 antara trader dan FXGuys.
FXG adalah token utilitas ERC-20 dalam ekosistem FXGuys, memungkinkan pemegangnya untuk memberikan suara, mendapatkan diskon perdagangan, dan menerima reward.