Pada 15 Oktober 2024, Elon Musk membalas sebuah unggahan artikel Los Angeles Times dengan pernyataan singkat namun mencolok: “D.O.G.E will fix it.” Hal ini merujuk pada spekulasi seputar “Department of Government Efficiency” (DOGE)“, yang dipandang sebagai inisiatif untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan, di mana Musk mungkin berperan penting di pemerintahan baru AS jika Trump menang.
Artikel yang dikomentari Elon Musk, ditulis oleh Salvador Hernandez, menyebutkan bahwa rencana SpaceX untuk meluncurkan lebih banyak roket dari pantai California ditolak oleh sebuah komisi negara bagian. Beberapa pejabat mengaitkan penolakan ini dengan postingan politik Elon Musk di X, serta mencemaskan catatan tenaga kerja miliarder tersebut di perusahaan-perusahaannya.
D.O.G.E will fix it 🪓
— Elon Musk (@elonmusk) October 15, 2024
Spekulasi mengenai D.O.G.E. ini muncul setelah Donald Trump menyatakan bahwa ia berencana untuk meminta Musk memimpin “komisi efisiensi pemerintah” jika terpilih kembali sebagai presiden.
Dalam sebuah acara di New York pada awal September 2024, Trump mengungkapkan rencananya untuk melakukan audit finansial dan kinerja menyeluruh terhadap pemerintah federal.
Musk, dalam pembicaraannya dengan Trump, juga menegaskan pentingnya inisiatif tersebut, mengatakan, “Kita perlu hidup sesuai dengan kemampuan kita.”
Musk pertama kali mengunggah gambar yang menunjukkan dirinya di balik meja dengan plakat “Department of Government Efficiency” pada 7 September 2024, melalui akun X-nya. Gambar tersebut, yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan itu, disertai dengan keterangan yang mengisyaratkan bahwa Musk bersedia untuk ikut serta dalam mewujudkan pemerintahan yang lebih efisien.
Beberapa pengguna internet melihat “nama hipotetis” ini sebagai lelucon, karena singkatan dari komisi tersebut, “D.O.G.E.”, juga merujuk pada meme terkenal yang menampilkan anjing Shiba Inu, yang menjadi inspirasi bagi nama cryptocurrency berjenis memecoin, yakni Dogecoin.
Namun, dibandingkan dengan komentar yang terbaru, unggahan September itu tidak mengomentari postingan tertentu di X, tetapi berdiri sendiri yang mudah ditafsirkan sebagai sebuah pernyataan utama.
Dogecoin, Shiba Inu dan Dogetti Menjadi Memecoin Anjing Paling Diminati Tahun Ini
Dinamika antara Musk dan Trump, yang telah berkembang lebih hangat menjelang pemilihan presiden 2024, membuka peluang menarik bagi Musk untuk terlibat dalam pemerintahan.
Jika Trump terpilih kembali, “peran Musk” terkait D.O.G.E. bisa menjadi langkah penting untuk merombak cara pemerintah federal beroperasi, menciptakan sistem yang lebih efisien dan transparan, yang terinspirasi dari efisiensi sistem uang digital Dogecoin.
Dengan Musk yang sering kali bersuara mengenai isu-isu publik dan keinginannya untuk memperbaiki cara kerja pemerintah, spekulasi mengenai D.O.G.E. memberikan gambaran tentang bagaimana teknologi dan kebijakan publik dapat berkolaborasi untuk mencapai efisiensi yang lebih baik. Hal ini tentunya menarik untuk diikuti, terutama jika Musk benar-benar mengambil peran di komisi tersebut.
Musk menunjukkan antusiasmenya terhadap inisiatif ini, meskipun saat ini masih dalam tahap spekulasi. Namun, implikasi dari potensi keterlibatan Musk dalam pemerintah membawa harapan dan tantangan tersendiri dalam konteks pemerintahan yang lebih efisien.
Di atas semua itu, karena ini adalah spekulasi di atas spekulasi, maka banyak spekulasi lanjutan tentang kepanjangan “rumit” dari D.O.G.E. itu sendiri, misalnya: Decentralized Organization for Governance and Efficiency, Digital Operations for Government Engagement, Distributed Open Governance Ecosystem, Data-Driven Organizational Governance in Ecosystems, atau Diverse Outreach for Government Engagement.
Pun lagi dengan menambahkan unsur nama “Elon” di dalamnya, kepanjangan D.O.G.E bisa bertambah seperti ini: Doge of Elon’s Grand Experiment, Dancing Otters and Gamified Engagement, Deliciously Overhyped Gimmick for Everyone, Doge-lympics: Elon’s Games of Eccentricity, Daringly Outrageous Gambit of Elon, atau Diverse Observations on Galactic Economics.
Elon Musk Menang di Pengadilan Terkait Gugatan Investor Dogecoin
Pada 30 Agustus 2024 lalu, Elon Musk dan Tesla berhasil meraih kemenangan di pengadilan AS dalam kasus yang melibatkan dugaan manipulasi terhadap Dogecoin, mata uang kripto yang terkenal dengan simbol anjingnya.
Kala itu hakim di Manhattan memutuskan untuk memihak Elon Musk dan Tesla dalam gugatan yang diajukan oleh sekelompok investor Dogecoin. Kasus ini bermula pada pertengahan tahun 2023, ketika para investor menuduh miliarder tersebut dan perusahaannya bertanggung jawab atas lonjakan harga DOGE yang luar biasa, yang mencapai 36 ribu persen dalam dua tahun terakhir, serta membiarkan penurunan nilai yang terjadi setelahnya. Tuduhan tersebut mengindikasikan bahwa pihak tergugat terlibat dalam praktik manipulasi pasar.
Salah satu poin yang disoroti dalam gugatan ini adalah penjualan Dogecoin senilai sekitar US$124 juta yang dilakukan Musk pada April 2023. Namun, menurut laporan dari Reuters, hakim menilai bahwa klaim yang diajukan dalam gugatan class action ini bersifat “aspiratif” dan tidak dapat dibuktikan secara faktual. Hakim juga menekankan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa tergugat telah melanggar undang-undang sekuritas. [ps]