IKLAN

Spot Bitcoin ETF Diprediksi Hadir di Januari 2024

Analis Bloomberg memprediksi bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) bakal menyetujui proposal Spot Bitcoin ETF dan hadir di Januari 2024.

James Seyffart dan Eric Balchunas membagikan prediksi via platform X, tentang prediksi timnya tentang kemungkinan 90 persen bahwa ETF Bitcoin Spot akan disetujui oleh ARK Invest dan hadir selambatnya pada 10 Januari 2024.

“10 Januari 2024 adalah hari di mana SEC diharapkan untuk membuat keputusan akhir (persetujuan atau penolakan) terhadap aplikasi ARK Invest untuk ETF Bitcoin Spot,” demikian dilansir NewsBTC dalam artikel baru-baru ini.

Pendorong bagi optimisme ini adalah perubahan signifikan pada aplikasi ARK 21Shares Spot Bitcoin ETF.

Seyffart dan Balchunas telah memeriksa perubahan-perubahan ini secara cermat dan kini percaya bahwa persetujuan bisa datang secepat tahun 2024 mendatang.

BACA JUGA  Maling...! Rp44 Miliar Bitcoin pun Raib

Poin sentral dari perkembangan menarik ini adalah keputusan yang diharapkan dari SEC pada 10 Januari 2024, mengenai aplikasi ETF Bitcoin Spot ARK Invest.

Prediksi kedua analis datang setelah perubahan substansial yang dilakukan oleh ARK Invest dan 21Shares pada prospektus ETF Bitcoin Spot mereka.

Menurut Seyffart dan Balchunas, penyesuaian seperti itu sering menunjukkan bahwa suatu dana berada di jalur yang menjanjikan menuju persetujuan.

Analis Bloomberg sebelumnya telah menyarankan probabilitas sebesar 75 persen untuk persetujuan tahun ini setelah kemenangan ETF Grayscale, dengan peluang meningkat menjadi 95 persen jika dana-dana tersebut tidak disetujui hingga akhir tahun depan.

Prediksi ini mencerminkan keyakinan tumbuh dalam kesiapan SEC untuk merangkul ETF Bitcoin yang diatur.

Eric Balchunas mencatat bahwa Invesco Galaxy juga telah mengubah prospektus ETF Bitcoin Spot mereka setelah perubahan ARK 21Shares.

BACA JUGA  Hard Drive Berisi 8.000 Bitcoin Masih Hilang, Begini Perkembangannya

Dia memperkirakan bahwa pelamar ETF lainnya akan mengikuti jejak tersebut.

Perubahan bersama ini menunjukkan kemungkinan bahwa SEC bisa menyetujui beberapa aplikasi secara bersamaan, mirip dengan pendekatannya terhadap ETF berjangka Ethereum.

Kedatangan ETF Bitcoin telah dinanti-nantikan, dan seiring perkembangan ini terungkap, para investor dan penggemar kripto sama-sama menahan napas, berharap bahwa tahun 2024 akhirnya akan membawa kendaraan investasi yang begitu dinantikan ini menjadi kenyataan.

Sementara keputusan SEC untuk tidak mengajukan banding dalam kasus Grayscale adalah tanda positif bagi industri kripto, tidak ada kepastian bahwa aplikasi ETF Bitcoin Spot yang masih tertunda akan disetujui, terutama mengingat keputusan SEC untuk menunda putusannya hingga tahun depan. [ab]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait