Survei bitFlyer: Negara-Negara Eropa Bullish Soal Kripto

Sebuah survei oleh bitFlyer yang diikuti 10 ribu responden di 10 negara di Eropa mengungkap sebagian besar warga Eropa, terutama di Italia dan Norwegia, menganggap kripto bukan sekedar tren yang akan pudar. Menurut rincian survei itu, 63 persen warga Eropa percaya kripto masih akan ada di tahun 2029.

Dari 10 negara yang terlibat dalam survei itu, warga Norwegia menunjukkan tingkat kepercayaan paling tinggi terhadap kripto. 73 responden dari negara tersebut meyakini uang virtual masih akan ada dalam 10 tahun ke depan. Sementara responden dari Perancis memiliki tingkat kepercayaan paling rendah, di mana hanya 55 persen warga yang percaya kripto masih eksis di dekade mendatang.

Kendati survei bitFlyer menunjukkan warga Eropa secara umum bullish soal kripto, mereka berkata lain soal Bitcoin. Menurut bitFlyer, survei tersebut berisikan tujuh tanggapan terhadap pertanyaan “Menurut Anda, apakah Bitcoin akan masih ada 10 tahun lagi?”

Hanya 49 responden total yang berkata Bitcoin akan bertahan dalam 10 tahun ke depan. Italia memiliki persentase paling tinggi, di mana 55 persen responden percaya, sedangkan Perancis menduduki peringkat terendah, yaitu hanya 40 persen yang berpikir Bitcoin bisa bertahan. Selain itu, hanya tujuh persen responden berkata Bitcoin akan tetap ada sebagai sekuritas atau instrumen investasi.

“Fakta bahwa Bitcoin tidak didukung sebanyak kripto lain adalah bagian dari gejala volatilitas pasar, sekaligus dampak langsung dari sorotan media terkait volatilitas kripto,” kata Andy Bryant COO bitFlyer.

Terlepas dari hasil survei tersebut, Bitcoin terus menunjukkan kinerja lebih baik dibanding pasar kripto secara keseluruhan. Peningkatan harga Bitcoin di April 2019 telah meredam kenaikan yang dialami altcoins selama beberapa pekan terakhir.

Di sisi teknis, Bitcoin memroses transaksi dengan nilai yang lebih besar dibanding transaksi semua altcoins disatukan, termasuk altcoin dengan biaya transaksi lebih rendah. Hal ini menunjukkan efek keamanan dan efek jaringan mendominasi.

Hasil survei bitFlyer di negara-negara Eropa sesuai dengan tren sentimen bahwa kripto sedang bergerak dari hype menuju kelas aset yang legal. Pada bulan April, sebuah polling di Twitter oleh IMF menunjukkan lebih dari setengah responden mengatakan kripto akan menjadi mainstream dalam lima tahun mendatang.

Sejak 2018, keterlibatan investor institusi di pasar kripto meningkat secara signifikan. Dana-dana abadi mulai menanam investasi dan konglomerasi multinasional mencari cara untuk menawarkan layanan vital berbasis kripto.

Kesepakatan yang tumbuh di antara analis adalah bull run berikutnya akan muncul sebagai akibat kelas aset yang semakin kuat, dan bukan dipicu oleh spekulasi berbasis hype yang mendorong bull run pada tahun 2017. Para analis tersebut menyoroti munculnya pasar Bitcoin dan fundamental yang semakin tangguh serta menurunnnya pasar initial coin offering (ICO). [bitcoinist.com/ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait