Bank kripto asal Swiss, Sygnum Bank, semakin memperkuat perannya di industri kripto dengan memperluas layanan kustodi off-exchange mereka.
Langkah ini memungkinkan trader institusional untuk menyimpan aset mereka dengan aman di bank yang teregulasi, sekaligus tetap dapat mengakses likuiditas mendalam dari Deribit, salah satu bursa derivatif kripto terbesar di dunia.
Tidak hanya itu, Sygnum juga telah mengadopsi solusi Fireblocks OTC untuk mempermudah proses transaksi dengan keamanan lebih baik.
Akses Deribit dengan Keamanan Bank
Selama ini, banyak trader menghadapi dilema dalam memilih antara keamanan penyimpanan aset atau fleksibilitas dalam perdagangan. Dengan integrasi terbaru ini, mereka kini tidak perlu memilih salah satu.
Aset kripto tetap berada dalam kustodi aman Sygnum, sementara Fireblocks memungkinkan trader untuk mencerminkan aset tersebut ke akun Deribit mereka tanpa benar-benar mentransfernya ke bursa.
Dengan kata lain, trader bisa menikmati pengalaman berdagang yang lebih nyaman tanpa harus khawatir kehilangan aset mereka karena risiko counterparty.
Chief Product Officer Sygnum, Dominic Lohberger, menekankan bahwa kesadaran akan risiko counterparty dalam kripto datang secara siklus.
“Serangan siber besar baru-baru ini telah memicu salah satu gelombang pengurangan risiko bursa terbesar sejak FTX,” ujarnya.
Mengurangi Risiko di Tengah Ancaman Keamanan
Keamanan selalu menjadi faktor utama dalam perdagangan kripto. Dalam beberapa bulan terakhir, industri ini kembali diguncang oleh berbagai serangan siber yang mengakibatkan kerugian besar. Kesadaran akan pentingnya perlindungan aset pun meningkat, mendorong banyak institusi untuk mencari solusi yang lebih aman.
Menurut Lohberger, pemisahan antara kustodi dan perdagangan menjadi langkah penting dalam mengurangi risiko. Dengan teknologi Fireblocks, trader bisa tetap aktif berdagang di Deribit tanpa harus memindahkan aset mereka ke bursa, yang sering kali menjadi target utama peretas.
Lebih lanjut lagi, pendekatan ini juga membantu mengurangi risiko likuidasi mendadak akibat perubahan kebijakan bursa atau gangguan operasional.
Dengan menyimpan aset mereka di Sygnum, trader memiliki kontrol lebih besar atas dana mereka tanpa harus khawatir kehilangan akses jika bursa mengalami masalah teknis atau regulasi.
“Kami sangat senang bisa menawarkan keamanan tambahan dan transparansi bagi klien institusional yang ingin berdagang derivatif kripto melalui Sygnum Protect,” ujar CEO Deribit, Luuk Strijers.
Ia menambahkan bahwa integrasi ini memberi mereka kemampuan serta jaminan keamanan yang diperlukan untuk berdagang dengan nyaman di platform Deribit.
Sygnum dan Masa Depan Industri Kripto
Perkembangan ini tidak hanya menguntungkan trader institusional, tetapi juga menandakan arah baru bagi industri kripto secara keseluruhan.
Dengan semakin banyaknya solusi seperti ini, kepercayaan terhadap pasar kripto dapat meningkat, terutama di kalangan investor besar yang selama ini masih ragu akibat isu keamanan dan regulasi.
Jika tren ini berlanjut, bisa jadi kita akan melihat lebih banyak platform perdagangan yang mengadopsi model serupa.
Semakin kuatnya infrastruktur kustodi yang aman dan terpisah dari bursa akan membantu industri ini berkembang lebih matang, menarik lebih banyak investor tradisional dan mendorong inovasi baru dalam sektor keuangan berbasis blockchain.
Satu hal yang jelas, dengan solusi seperti yang ditawarkan Sygnum, perdagangan kripto tidak lagi sekadar tentang spekulasi cepat, tetapi juga tentang membangun ekosistem yang lebih stabil dan terpercaya. [st]