Dalam analisis terbaru, IntoTheBlock memberikan prediksi tentang harga Bitcoin (BTC) terbaru akan sasar US$39.000. Apakah masuk akal?
U.Today melansir analisis dari perusahaan analitik on-chain, bahwa level resistance selanjutnya untuk Bitcoin adalah pada US5.000 yang mencapai level tinggi baru-baru ini.
Level ini sangat menarik karena di sinilah sekitar 664.000 pemegang Bitcoin telah mengakumulasi sekitar 340.000 BTC. Akumulasi yang kuat seperti ini sering dianggap sebagai tanda potensi dukungan harga.
“Menurut IntoTheBlock, jika level ini terlewati maka titik selanjutnya di mana aktivitas perdagangan terpusat adalah sekitar US$38.000 hingga US$39.000, di mana 333.000 BTC diperoleh. Ini mengimplikasikan bahwa BTC mungkin akan sasar level US$39.000 jika semua rintangan segera ini teratasi,” demikian catatan media crypto dalam pers, baru-baru ini.
Bitcoin Levels to Watch – Based on buying activity recorded on-chain, we can identify price levels where BTC may be heading next
🔼The recent high of $35,000 is the next resistance point for Bitcoin, where previously 664,000 holders bought 340k BTC
🔼If this level is surpassed,… pic.twitter.com/63oBOngxBQ— IntoTheBlock (@intotheblock) October 27, 2023
IntoTheBlock melanjutkan, dalam kasus penurunan pasar, terdapat tingkat aktivitas pembelian yang signifikan berkumpul di sekitar US$30.000. Sekitar 553.000 BTC berpindah tangan dalam kisaran ini, menggarisbawahi tingkat dukungan yang kuat dalam wilayah harga lebih rendah.
Aksi harga Bitcoin baru-baru ini seperti naik rollercoaster. Setelah melonjak ke level tertinggi sekitar US$35.157 pada tanggal 24 Oktober, menandai level tertinggi dalam sekitar 18 bulan, Bitcoin mengalami koreksi.
Streak kemenangan tujuh hari ini adalah yang terpanjang sejak Maret, mencerminkan kegembiraan di pasar. Seiring dengan lonjakan harga, biaya transaksi Bitcoin meningkat sebesar 44,8 persen akibat volume transaksi yang meningkat.
Namun, seperti yang diharapkan, pengambilan keuntungan terjadi setelah kenaikan hampir 20 persen dalam minggu sebelumnya, menyebabkan Bitcoin mundur sedikit menjadi US$33.907 pada saat pers.
Fluktuasi semacam ini bukanlah hal yang tidak biasa dalam dunia kripto dan seringkali memberikan peluang bagi para pedagang dan investor untuk memasuki atau keluar dari posisi.
Meskipun terjadi koreksi jangka pendek, sentimen keseluruhan di kalangan analis positif terhadap laju harga Bitcoin dalam jangka panjang.
Meningkatnya minat institusional terhadap Bitcoin dianggap sebagai kekuatan pendorong yang signifikan di balik optimisme ini.
Transaksi yang melebihi US$100.000 telah mencapai rekor baru pada tahun 2023, menandakan keterlibatan institusi yang semakin besar dalam ruang kripto.
Salah satu pemicu dari minat institusional yang meningkat adalah antisipasi seputar Exchange-Traded Funds (ETF) Bitcoin. ETF-ETF ini telah menjadi topik pembicaraan dalam komunitas kripto selama beberapa waktu, dan aplikasi terbaru telah menambahkan optimisme pasar. [ab]
