Pengguna di bursa kripto Coinbase, memiliki waktu penahanan rata-rata (median holding time/MHT) terhadap kripto Cardano (ADA) dan Shiba Inu (SHIB) milik mereka lebih dari 120 hari. Nilai MHT itu lebih unggul dari sebagian besar aset kripto lainnya di Coinbase. Terlanjur basah nyangkut?
Data itu berdasarkan di laman harga di situs Coinbase. Tercantum, bahwa kripto ADA memiliki waktu penahanan tipikal selama 121 hari. Ini mencerminkan bahwa pengguna ADA di Coinbase menahan aset mereka selama lebih dari empat bulan sebelum “menjualnya atau mengirimnya ke akun atau address lain.”
Senada dengan itu, untuk Shiba Inu (SHIB) memiliki waktu penahanan khas 120 hari. Menurut Coinbase, waktu penahanan yang lama “menandakan tren akumulasi,” sementara waktu penahanan yang singkat “menunjukkan peningkatan pergerakan token (jual atau dipindahkan).”
ADA dan SHIB di Coinbase Lebih Unggul daripada Kripto Lain
Berdasarkan waktu penahanan tipikal terhadap ADA dan SHIB ini ternata lebih unggul daripada waktu penahanan tipikal sebagian besar aset kripto teratas lainnya di Coinbase. Data Coinbase menunjukkan bahwa untuk Bitcoin (BTC), misalnya, waktu penahanan tipikal adalah 115 hari.
Sedangkan untuk Ether (ETH) Ethereum, waktu penahanan tipikal adalah 87 hari, sedangkan waktu penahanan tipikal untuk Dogecoin (DOGE) adalah 80 hari. Sementara Solana (SOL), 78 hari.
Nasabah di Coinbase yang memegang ADA dan SHIB mencerminkan, bahwa mereka menyimpan kripto mereka selama berbulan-bulan bahkan di tengah bear market saat ini, dengan penurunan nilai 38 persen untuk ADA dan 31 persen untuk yang terakhir sejak awal tahun 2022.
Patut diduga, periode waktu tahan ADA di di Coinbase disumbangkan oleh fitur staking ADA yang dimulai bulan lalu, dengan imbalan saat ini 3,75 per tahun.
Tentu saja data ini sangat parsial, hanya di Coinbase saja, tidak mencerminkan hal serupa di bursa kripto besar lain. Lihat apa yang disampaikan tokoh kripto di video ini, yang mendukung DOGE daripada Bitcoin.
Jadi, dengan pasar kripto saat ini merunduk di kisaran US$1,7 triliun dan indeks dolar mencapai rekor tertinggi, 103,9 setara Januari 2017, pada Kamis (28/4/2022) kemarin, volatilitas dan ketidakpastian terhadap kripto lain, termasuk ADA dan SHIB, benar-benar tak terbantahkan. [ps]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.