IKLAN

Tiongkok dan The Fed Longgarkan Kebijakan, Bitcoin Siap Menuju US$70.000

Saat ini, Bitcoin dan aset kripto lainnya berpotensi mengalami kenaikan besar berkat langkah pelonggaran kebijakan moneter yang dilakukan oleh bank-bank sentral di seluruh dunia, termasuk AS dan Tiongkok.

Bank Sentral Tiongkok (PBoC) baru-baru ini mengumumkan pemangkasan sebesar 50 basis poin pada rasio persyaratan cadangan (RRR).

Kebijakan itu membebaskan dana lebih dari 1 triliun yuan untuk pinjaman dan menyalurkan 500 milyar yuan untuk pembelian saham.

“PBoC juga mengumumkan fasilitas swap senilai 500 milyar yuan yang belum pernah ada sebelumnya yang memungkinkan lembaga keuangan nonbank untuk membeli saham Tiongkok. Fasilitas ini sebelumnya hanya tersedia untuk bank nasional,” ungkap laporan QCP Capital.

Dampak Pelonggaran Kebijakan Terhadap Kripto

Langkah ini menjadi bagian dari tren pelonggaran kebijakan yang juga dilakukan oleh The Fed AS dan Bank Sentral Eropa (ECB). Kombinasi dari pelonggaran ini diharapkan menciptakan gelombang likuiditas yang akan mengalir ke berbagai aset berisiko, termasuk kripto.

BACA JUGA  Pembaruan Pasar Kripto: Bisakah Furrever Token Cetak Return Serupa Bitcoin dan Solana pada 2025?

Dengan semakin banyaknya bank sentral yang beralih ke kebijakan moneter yang lebih longgar, Bitcoin berpotensi mendapatkan keuntungan besar dari situasi ini. Pengamat pasar memprediksi bahwa harga BTC bisa mencapai US$70.000 dalam waktu dekat, didorong oleh sentimen positif dari kebijakan pelonggaran tersebut.

Optimisme Pasar Saham Tiongkok dan Dampaknya 

Pasar saham Tiongkok, khususnya Indeks Komposit Shanghai (SSE), mengalami kenaikan sebesar 4,15 persen setelah pengumuman stimulus PBoC. Hal ini menunjukkan bahwa kebijakan pelonggaran moneter di Tiongkok telah memicu optimisme yang signifikan di pasar keuangan.

Para analis menyebut momen ini sebagai momen penting yang akan mempengaruhi harga aset-aset berisiko di seluruh dunia, termasuk kripto. Laporan QCP Capital meyakini bahwa kondisi ini dapat memberikan dorongan positif bagi harga Bitcoin dan aset kripto lainnya.

Para trader dan analis memperkirakan bahwa pasar kripto saat ini tengah berada pada fase yang sangat menjanjikan. Dengan kebijakan pelonggaran moneter yang sedang berlangsung, investor cenderung lebih berani mengambil risiko dan beralih ke aset-aset kripto.

BACA JUGA  BTC Bisa Jadi US$130 Ribu di Tahun 2025?

Meskipun peluang besar sedang terbuka bagi aset kripto, trader tetap perlu berhati-hati. Likuiditas yang meningkat akibat kebijakan pelonggaran memang bisa mendorong harga aset naik, namun bisa juga menciptakan volatilitas tinggi.

Oleh karena itu, penting bagi para investor untuk memantau perkembangan kebijakan moneter di berbagai negara, terutama kebijakan yang dikeluarkan oleh bank sentral seperti The Fed, PBoC dan ECB. [st]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait