Transaksi Kripto semakin progresif di Indonesia. Bursa kripto decentralized, Litedex menyiapkan beragam wallet yang popular.
Mantan Menteri Perdagangan, Gita Wiryawan menyatakan aset kripto akan mengalahkan kartu kredit, menjadi sinyal positif khususnya bagi investor kripto domestik.
Lebih lanjut Gita menyebut bahwa transaksi kripto berbasis teknologi blockchain yang sangat progresif, akan melebihi kartu kredit, hanya masalah waktu saja.
Perkembangan teknologi yang makin pesat dan pandemi COVID-19 yang melanda dunia, sehingga mengubah kebiasaan masyarakat. Kondisi ini sangat mungkin terjadi di tengah masyarakat global.
Kebiasaan baru dalam bertransaksi dan berinvestasi melalui aset kripto akan sulit dibendung, namun justru bisa menjadi peluang bagi masyarakat.
Litedex.io Mudahkan Akses
Peluang itu pula yang akan dimaksimalkan oleh Litedex.io. Bursa kripto decentralized ini berkomitmen memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengeksplorasi dan meningkatkan adrenaline dalam berinvestasi di aset kripto.
Singgih Budi Purnadi, Head of IT Litedex.io mengatakan, selain Metamask, Litedex.io juga akan terkoneksi dengan Trustwallet dan Safepal yang sangat “user friendly“.
“Bisa dibilang bahwa dompet-dompet ini menjadi pilihan para pengguna global agar mudah menggunakan DEX ini,” jelasnya dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (12/10/21)
Litedex.io akan menyediakan fasilitas beberapa wallet popular bagi pengguna, agar lebih mudah menggunakannya, yaitu Metamask, TrustWallet, Safepal, Mathwallet, Tokenpocket, Huobiwallet.
Konektifitas beberapa wallet yang tersedia pada Litedex.io merupakan strategi untuk memperluas market.
Seperti, Metamask yang merupakan wallet berbasis ethereum sehingga mendukung seluruh ekosistem blockchain Ethereum, seperti Binance Smart Chain, Polygon dan Huobi Echo Chain.
Dengan tersedianya fasilitas tujuh dompet kripto popular dunia, maka pengguna Litedex tidak perlu memiliki banyak wallet untuk bisa menggunakan fitur-fitur yang ada di Litedex.io.
Indonesia di Peringkat ke-9 Dunia sebagai Pengguna Dompet Kripto MetaMask
Seperti diketahui, Mantan Mendag, Gita Wiryawan Menyebut bahwa pertumbuhan blockchain ini mencapai 120 persen per tahun dalam 15-16 tahun terakhir. Ini bisa menjadi potensi besar bagi perkembangan aset kripto.
Token LDX
Sebelumnya, Litedex meluncurkan Token LDX. Ini untuk mengakomodir tingginya minat warga Indonesia terhadap investasi aset kripto.
LDX Token sendiri sudah terverifikasi di blockchain global terpopuler, yaitu Binance Smart Chain (BSC).
“Dengan underlying project yang menjadi favorit para holder global, seperti farming, staking, NFT dan lain-lain, LDX bisa menjadi token bervaluasi besar dengan fundamental yang mumpuni,” ujar CEO Litedex.io, Andrew Suhalim, dalam keterangan resminya, belum lama ini. [ps]