Tren Bullish XRP, Tekanan Bearish ETH, hingga BlockDAG Hadirkan Solusi Crypto Mining Efisien?

Tren bullish XRP mengalami peningkatan signifikan karena menarik arus masuk investor dengan harga yang stabil. Di sisi lain, Ethereum berjuang untuk mempertahankan nilainya di tengah kondisi yang berfluktuasi. 

Selama perubahan ini, BlockDAG telah meluncurkan aplikasi X1 Miner Beta, yang diklaim sebagai solusi penambangan cryptocurrency. 

Tren Bullish XRP Menyusul Arus Masuk Investor Baru

Awal Juni 2024, Ripple (XRP) menyaksikan tren bullish menyusul arus masuk investor baru dalam jumlah signifikan. Di mana, sekitar 100.000 investor baru masuk ke pasar XRP, menunjukkan peningkatan kepercayaan dan minat terhadap mata uang kripto ini. 

Meskipun harga XRP tetap stabil di kisaran US$0,48 hingga US$0,52, arus masuk ini menandakan adanya minat yang signifikan dari para investor, di tengah adanya kehilangan momentum selama sepekan terakhir.

Harga XRP: Apakah Akan Tembus US$1 dalam Tunggangi Gelombang Bullish?

Basis pengguna Ripple mengalami peningkatan dari 5,2 juta pada akhir Mei menjadi lebih dari 5,3 juta pada awal Juni. 

Lonjakan ini mencerminkan permintaan yang semakin besar terhadap XRP di kalangan investor. 

Walaupun peningkatan jumlah pengguna ini belum memberikan dampak yang signifikan terhadap harga pasar XRP, hal ini bisa menjadi indikasi awal dari potensi tren bullish di masa depan.

Pertumbuhan basis pengguna ini menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang melihat XRP sebagai aset investasi yang menarik. 

Hal ini juga mencerminkan kepercayaan yang tumbuh terhadap Ripple sebagai platform yang mampu memberikan solusi pembayaran yang cepat dan efisien.

Jika tren ini berlanjut, XRP bisa mengalami peningkatan harga yang signifikan seiring dengan bertambahnya jumlah investor dan meningkatnya permintaan. 

Investor baru yang terus masuk ke pasar dapat memberikan dorongan positif bagi XRP dan membantu mendorong harga ke level yang lebih tinggi.

Pasca Tanda Pemulihan, Ethereum Hadapi Tekanan Bearish

Ethereum, salah satu mata uang kripto terbesar, saat ini menghadapi tekanan bearish dalam upayanya untuk mempertahankan pemulihan harga. 

Setelah gagal bertahan di atas level US$3.650, Ethereum mengalami penurunan di bawah level kritis US$3.600, yang menyebabkan meningkatnya tekanan jual di pasar.

Penurunan ini sempat membawa Ethereum ke level terendah sekitar US$3.430. Meskipun demikian, mata uang kripto ini berhasil pulih sedikit dan naik ke US$3.480, mendekati level retracement Fibonacci 23,6 persen atas penurunan baru-baru ini dari US$3.710 ke US$3.430. 

Kendati, perjalanan pemulihan ini tidak mulus. Ethereum terus menghadapi resistensi kuat di sekitar level US$3.550, dengan tantangan tambahan di sekitar level US$3.570, yang merupakan level retracement Fibonacci 50 persen.

Fluktuasi harga ini mencerminkan ketidakstabilan pasar yang sering dihadapi oleh mata uang kripto. 

Meskipun ada tanda-tanda pemulihan, tekanan jual yang signifikan dapat menghambat momentum positif Ethereum. 

Investor dan analis pasar perlu memantau level resistensi ini dengan cermat, karena kemampuannya untuk menembus dan bertahan di atas level-level kritis ini akan menentukan arah pergerakan harga selanjutnya. Terpantau pada Jumat malam, harga ETH berada di kisaran US$3471, turun 1,87 persen dalam sehari.

BlockDAG Hadirkan Solusi Crypto Mining, Efisien?

Inovasi terbaru dalam teknologi mining atau penambangan kini diklaim hadir melalui BlockDAG dengan aplikasi X1 Mobile Miner versi Beta. 

Aplikasi berukuran 50MB ini memungkinkan pengguna Android dan Apple untuk mengubah smartphone mereka menjadi perangkat penambangan kelas atas, mampu menambang hingga 20 unit BDAG per hari tanpa membebani penggunaan baterai atau data.

Aplikasi ini dirancang untuk mendorong interaksi harian pengguna. Cukup dengan mengetuk ikon petir setiap 24 jam, pengguna dapat meningkatkan hasil mining mereka. 

Manfaat tambahan tersedia saat pengguna naik tingkat dalam sistem, meningkatkan pengalaman dan hasil mining mereka.

BlockDAG juga menawarkan beberapa rig penambangan, di antaranya X10, X30, dan X100. 

“Rig X10, ideal untuk pemula, mampu menambang hingga 200 BDAG setiap hari. Rig X30, dengan hash rate 280 GH/s, mampu menambang hingga 600 BDAG setiap hari,” tertera di situs resminya. 

Sementara itu Rig X100, dirancang untuk penggunaan profesional, memiliki hash rate 2 TH/s dan konsumsi daya 1800 watt, serta dapat menambang hingga 2000 BDAG setiap hari sambil menjaga kebisingan seminimal mungkin.

BlockDAG adalah proyek kripto yang memiliki blockchain sendiri. Saat ini masih dalam tahapan presale dan belum informasi ada rencana tanggal peluncuran mainnet mereka. [ab]

Terkini

Warta Korporat

Terkait