Ekosistem DeFi Solana mencatat lonjakan signifikan dalam setahun terakhir. Berdasarkan data DeFiLlama, total nilai terkunci (TVL) Solana pada 1 September 2024 ada di kisaran US$4,695 miliar, dan kini telah menembus US$12,445 miliar per 11 September 2025.
Artinya, dalam kurun 12 bulan, TVL Solana tumbuh sekitar 165 persen. Kenaikan ini menegaskan posisi Solana sebagai salah satu jaringan blockchain paling dinamis di pasar aset digital.
Selain pertumbuhan TVL, harga token SOL juga memperlihatkan tren positif. Pada saat penulisan, SOL diperdagangkan di kisaran US$223,65, menguat 2,14 persen dalam 24 jam terakhir dan naik 7,4 persen dalam sepekan terakhir.
Aktivitas On-Chain dan Ekosistem Solana Menguat
Pertumbuhan ekosistem Solana tercermin dari berbagai indikator utama. Kapitalisasi pasar stablecoin di jaringan ini mencapai US$12,235 miliar, menandakan kepercayaan investor terhadap stabilitas likuiditas Solana.
Sementara itu, fee harian jaringan tercatat sebesar US$1,86 juta, menghasilkan chain revenue senilai US$163.955 per hari.
Di sisi aplikasi, kontribusi juga kian besar dengan pendapatan harian app mencapai US$7,87 juta, serta app fees sebesar US$19,02 juta. Aktivitas perdagangan terdesentralisasi menunjukkan geliat yang kuat, dengan volume DEX harian sebesar US$4,849 miliar dan perdagangan derivatif perpetual mencapai US$1,63 miliar.
Dukungan komunitas juga terlihat dari jumlah 2,62 juta alamat aktif harian, serta aliran dana baru 24 jam terakhir mencapai US$9,64 juta.
Total dana yang telah berhasil dihimpun Solana sejauh ini mencapai US$315,76 juta, dengan bridged TVL melampaui US$58,851 miliar. Data ini memperlihatkan bahwa lonjakan TVL bukan hanya sekadar angka, melainkan didukung oleh aktivitas nyata di ekosistem.
Optimisme Investor dan Dukungan Korporasi
Momentum kenaikan Solana turut diperkuat oleh sentimen positif dari kalangan investor dan pelaku pasar institusional. Chief Investment Officer Bitwise, Matt Hougan, menilai kondisi saat ini sangat mendukung pertumbuhan Solana.
“Beberapa faktor penting yang mendorong Solana adalah pengajuan ETF, pembelian SOL oleh corporate treasuries, serta upgrade teknis yang berlangsung cepat,” ujar Hougan.
Hougan bahkan membandingkan fase Solana saat ini dengan tahap awal pertumbuhan Bitcoin.
Dukungan nyata datang dari Forward Industries, yang baru-baru ini melakukan pivot strategis dengan menjadikan SOL sebagai inti treasuro perusahaan.
Mereka berhasil menghimpun investasi sebesar US$1,65 miliar melalui skema PIPE (Private Investment in Public Equity), dipimpin oleh Galaxy Digital, Jump Crypto dan Multicoin Capital. Langkah ini disebut sebagai salah satu inisiatif terbesar dalam membangun model treasury berbasis Solana yang transparan dan tercatat secara publik.
Pertumbuhan TVL yang mencapai 165 persen dalam setahun, diperkuat oleh peningkatan harga SOL, dukungan investor institusi, serta ekspansi penggunaan dalam skala korporasi, menjadi sinyal kuat bahwa Solana tengah bergerak menuju arus utama ekosistem keuangan digital.
Dengan indikator fundamental yang terus menguat dan dukungan pasar yang solid, Solana dipandang sebagai salah satu jaringan blockchain yang berpotensi memainkan peran penting dalam fase berikutnya adopsi kripto global. [st]
Disclaimer: Konten di Blockchainmedia.id hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.