IKLAN

Waspadai Penipuan yang Menjanjikan Ganti Rugi Investasi Terra LUNA

Investor Terra (LUNA) dan Terra USD (UST) menjadi sasaran penipuan berkedok kripto yang mengklaim akan ganti rugi bagi para korban yang terdampak kegagalan UST.

Satu dompet milik penipu diketahui telah berhasil meraup Ether (ETH) sebesar 2,13 ETH dari korban LUNA dan UST yang tidak bersalah. Melihat maraknya penipuan, tim Terra menyatakan semua pengumuman dan pembaruan resmi hanya akan dilakukan melalui Twitter @terra_money.

Para penipu tersebut menargetkan anggota komunitas LUNA dan UST yang telah terpukul berat akibat nilai LUNA dan UST yang ambruk di tengah kondisi pasar kripto yang turut melesu.

Menurut analisa dari SlowMist, perusahaan keamanan blockchain, penipu kini memangsa investor LUNA dan UST dengan iming-iming akan melakukan pengembalian dana investasi kedua aset kripto tersebut.

Tanpa sepengetahuan korban, penipu mengalihkan anggota komunitas LUNA dan UST ke situs palsu yang dirancang untuk menyedot dana dan NFT dalam dompet korban.

BACA JUGA  Kejaksaan Korsel Geruduk Rumah Pendiri Terra LUNA, Daniel Shin Diketahui Terakhir Ada di Singapura

Tim SlowMist menyoroti salah satu alamat penipu pada jaringan Ethereum yang telah berhasil mencuri dana 2,13 ETH setara US$4.400 atau Rp64 juta.

Tim SlowMist membagikan hasil penyelidikan soal kelompok penipu yang menargetkan investor LUNA dan UST melalui dua cuitan di Twitter. Salah satu situs yang dilaporkan adalah luna.deals.

Munculnya penipu yang mengincar komunitas LUNA dan UST mendorong tim Terra untuk mengumumkan semua pernyataan akan dilakukan melalui akun Twitter resmi.

“Semua pembaruan akan dilakukan di akun Twitter ini, @terra_money. Akun Twitter lain yang mencoba meniru atau mewakili Terra adalah palsu. Pengguna disarankan berhati-hati dan waspada terhadap penipuan,” jelas akun resmi Terra, dikutip dari Ethereum World News.

Sebab itu, anggota komunitas LUNA dan UST dihimbau tidak mengklik cuitan atau tautan menuju situs yang menjanjikan penggantian rugi terkait kedua aset digital kontroversial tersebut.

BACA JUGA  Terungkap! Do Kwon Transfer 10 Ribu BTC dan Tarik Tunai US$100 Juta dari Bank Swiss

Pernyataan terbaru oleh tim Terra dilakukan pada Sabtu (14/05/2022) melalui Twitter. Tim tersebut menjelaskan mereka sedang mengerjakan laporan pasca kejadian. Laporan tersebut akan merinci semua hal yang terjadi terkait ambruknya LUNA dan UST.

Selain itu, Tim Terra menghimbau agar semua pihak berusaha menjaga keamanan diri di masa-masa sulit yang berdampak terhadap banyak orang ini. Saat ini nilai LUNA berada pada harga US$0,0002 setelah sebelumnya sempat mencapai all-time high US$119, penurunan nilai hampir 100 persen. [ed]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait