Waspadalah, Ada Kim Jong Un Palsu Minta Bitcoin

Desas-desus kematian Presiden Korea Utara, Kim Jong Un dimanfaatkan oleh orang-orang jahil di jagat maya. Buktinya, beberapa menit lalu, ada akun Twitter “Kim Jong Un” meminta pembayaran menggunakan Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH). Tentu saja akun itu bukanlah akun asli sang presiden.

“Saya masih hidup untuk Anda semua. Anda bisa memberikan Bitcoin kepada saya,” sebutnya di cuitan terbaru hari ini, Minggu (26 April 2020).

https://twitter.com/nU_Jong_Kim/status/1254346263438344192

Berdasarkan penelusuran, address Bitcoin yang disematkan dalam cuitan itu pernah bersaldo 0,01956595 BTC atau sekitar US$148.41.

 

Kabar meninggalnya Kim Jong Un, karena masalah penyakit jantung yang dideritanya pasca operasi. Namun laporan yang disebut awalnya berasal dari intelijen Amerika Serikat itu, masih belum terkonfirmasi oleh otoritas Korea Utara.

Dilansir New York Post, Minggu (26/4/2020), oleh Detik, kabar meninggalnya Kim berasal dari siaran TV Hong Kong, Hong Kong Satellite Television (KHSTV).

Seorang wakil direktur HKSTV mengatakan, jaringan siaran yang didukung Beijing di Hong Kong itu, mengklaim bahwa Kim sudah meninggal, dengan mengutip “sumber yang sangat solid”. Informasi tersebut dikabarkan viral di media sosial menurut laporan di International Business Times.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (25/4), tiga sumber yang memahami situasi ini menuturkan bahwa sebuah tim yang terdiri atas beberapa dokter dan pejabat Tiongkok telah dikerahkan ke wilayah Korut pada Kamis (23/4) waktu setempat. [red]

Terkini

Warta Korporat

Terkait