Sebuah dompet kripto milik whale Bitcoin yang telah tertidur selama 8 tahun dilaporkan kembali aktif. Berdasarkan informasi yang dibagikan oleh Arkham Intelligence, investor Bitcoin ini memindahkan aset senilai lebih dari Rp4 triliun.
Menurut data on chain yang diunggah oleh mereka pada 23 Maret 2025 di platform X, nilai kepemilikan whale Bitcoin itu telah melonjak sangat tajam, lebih dari 8.233 persen dari nilai investasi awalnya yang hanya berkisar Rp48 miliar.
“Simpanan whale Bitcoin ini telah naik dari US$3 juta pada awal tahun 2017 menjadi lebih dari US$250 juta hari ini, dan ia telah menyimpan BTC di satu address selama lebih dari 8tahun,” jelas Arkham.

Pihak Arkham menunjukkan bahwa dana milik investor Bitcoin ini berpindah di antara beberapa wallet yang diberi label “250M BTC Whale.” Transaksi ini terjadi dalam dua tahap sekitar, masing-masing melibatkan sekitar 3.000 BTC.
Berdasarkan riwayat transaksi, aset kripto di dompet ini awalnya dibeli sekitar tahun 2016, ketika harga BTC masih berada di kisaran US$1.000 atau lebih rendah. Transaksi terakhir yang tercatat sebelum pergerakan ini terjadi sekitar delapan tahun lalu dan berasal dari Coinbase.Â

Pada periode tersebut, akumulasi Bitcoin dalam jumlah besar biasanya masih cukup umum dilakukan, terutama oleh investor awal yang dengan keyakinan tinggi melihat prospek cerah dan potensi besar masa depan aset kripto ini.
Kebangkitan kembali dompet bernilai fantastis milik investor seperti ini semakin jarang terjadi. Pergerakan serupa oleh whale Bitcoin yang telah lama tertidur sebelumnya juga tercatat pada Oktober tahun lalu.
Menurut laporan sebelumnya, investor Bitcoin tersebut kembali aktif setelah 15 tahun tidak melakukan transaksi. Kepemilikannya mencapai lebih dari US$75 juta, dan ia juga dilaporkan mengirim sebagian asetnya ke bursa Kraken.
Fenomena ini dengan jelas menggambarkan bagaimana kekayaan besar dapat tercipta bagi investor yang tetap sabar dan konsisten menyimpan aset mereka melalui berbagai siklus, tantangan, serta dinamika kompleks pasar kripto yang volatil.
Banyak spekulasi yang muncul terkait alasan di balik pergerakan dana ini, termasuk kemungkinan penjualan sebagian aset, perpindahan ke wallet yang lebih aman, atau persiapan untuk investasi lebih lanjut.
Aktivitas whale Bitcoin sering kali berdampak pada pasar, baik dari sisi psikologis maupun volatilitas harga. Meski belum ada indikasi bahwa BTC yang dipindahkan ini akan dijual, pergerakan dalam jumlah besar tetap menjadi perhatian bagi pasar.Â
Dengan harga BTC yang kini terus menunjukkan tren positif, banyak pihak kini menunggu langkah selanjutnya dari investor Bitcoin tersebut dan dampaknya terhadap pasar secara keseluruhan. [dp]