Whale Ethereum (ETH) yang telah lama tertidur kini telah bangun dan membuat gebrakan besar di dunia kripto. Dalam waktu delapan tahun, whale ini berhasil mengubah investasi awal senilai US$2,4 juta menjadi aset senilai lebih dari US$1,34 miliar.
Aktivitas ini menarik perhatian pasar karena menjadi penjualan pertamanya sejak tahun 2016, mencerminkan dinamika baru dalam pengelolaan portofolio besar.
Awal Perjalanan: Investasi yang Tumbuh Besar
Berdasarkan data dari Lookonchain, whale ini memulai perjalanannya dengan mengakumulasi 398.889 ETH pada periode antara Januari hingga Maret 2016. Pada waktu itu, harga rata-rata Ethereum sekitar US$6 per koin.
Dengan total investasi US$2,4 juta, whale tersebut memegang salah satu portofolio ETH terbesar dan paling menguntungkan yang pernah tercatat.
Nilai asetnya terus meningkat seiring dengan lonjakan harga Ethereum selama bertahun-tahun. Saat ini, total ETH yang dimiliki whale tersebut mencapai nilai fantastis, yaitu US$1,34 miliar, menunjukkan potensi keuntungan luar biasa dalam dunia kripto.
Penjualan Perdana sang Whale ETH Setelah 8 Tahun
Setelah delapan tahun tidak ada aktivitas, whale ini mulai menjual sebagian besar asetnya pada 7 November 2024.
Dalam waktu singkat, sebanyak 73.356 ETH dilepas dengan nilai setara sekitar US$224 juta. Penjualan ini mencerminkan strategi profit-taking yang sering dilakukan oleh investor besar dalam kripto.
Meski demikian, whale tersebut masih mempertahankan kepemilikan besar, yaitu 325.533 ETH yang bernilai sekitar US$1,1 miliar.
Langkah ini memberikan sinyal bahwa ada potensi gerakan lebih besar di masa depan, baik untuk mengambil keuntungan lebih lanjut maupun untuk mempertahankan posisinya dalam pasar Ethereum.
Dampak pada Pasar Kripto
Pergerakan whale besar ini sering kali memengaruhi sentimen pasar, terutama bagi investor ritel yang lebih kecil. Penjualan dalam jumlah besar dapat memberikan tekanan jual tambahan, sehingga harga Ethereum mungkin berfluktuasi lebih tajam dibandingkan biasanya.
Namun, langkah ini juga dapat dilihat sebagai tanda bahwa whale memiliki keyakinan terhadap likuiditas pasar Ethereum, mengingat mereka memilih waktu yang strategis untuk melakukan penjualan.
Di sisi lain, aktivitas ini menunjukkan bahwa whale besar sering kali menunggu waktu yang tepat untuk mengambil keuntungan, terutama ketika pasar mengalami kenaikan signifikan. Hal ini menjadi pengingat bagi investor lain untuk memiliki strategi keluar yang matang dalam portofolio mereka.
Tren di Kalangan Whale Kripto
Kisah ini hanyalah satu dari banyak cerita di dunia whale kripto. Mereka dikenal karena kemampuannya untuk menggerakkan pasar melalui aktivitas jual beli besar-besaran. Dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas whale cenderung meningkat, terutama ketika harga aset utama seperti Bitcoin dan Ethereum berada di puncak.
Para whale ini tidak hanya memanfaatkan keuntungan dari kenaikan harga aset, tetapi juga sering menjadi indikator bagi pergerakan pasar di masa depan. Ketika mereka mulai aktif, investor lain sering kali mengikuti jejak mereka dengan harapan mendapatkan keuntungan serupa. [st]
Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.