XRP sepertinya ingin jadi super hero Gaban, jadi raksasa. Kini harganya sudah Rp23 ribuan. Lanjut ke utara?
Ketika artikel ini ditulis, harga XRP melonjak lebih dari 15 persen, sekitar Rp23.481 dalam rupiah, terpantau di Coinmarketcap.com dan Tradingview.com.
Penyebab
Ada sejumlah faktor penting di balik kenaikan menuju ATH baru itu.
Pertama, pernyataan bos SBI Group asal Jepang. Yoshitaka Kitao mengatakan, setelah kasus SEC dengan Ripple Labs selesai, pihaknya berharap bisa go public alias me-listing sahamnya di bursa efek.
Kedua, permohonan mosi tak percaya Ripple Labs yang disetujui hakim pada bulan lalu berujung pada apresiasi positif, bahwa perusahaan akan menang melawan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS.
Ketiga, kedua faktor itu mencerminkan apresiasi publik terhadap XRP. Akibatnya, bursa aset kripto Phamex asal Singapura pun mengatakan akan segera me-listing-nya kembali.
“Lebih dari 74 persen responden menginginkan kami menawarkan XRP lagi,” sebut Phamex 2 hari lalu.
Menurut pengacara Jeremy Hogan, SEC menyiratkan bahwa bursa yang menjual XRP praktis tak kena teguran.
Pengguna Percaya XRP
Jack Tao, CEO Phemex, menegaskan bahwa sebagian besar pengguna yang telah melakukan setoran dan membayar biaya perdagangan percaya bahwa Phemex harus jual XRP kembali.
“Kami sangat selektif dan hanya memperdagangkan yang sepenuhnya diapresiasi publik. Melalui jajak pendapat, pengguna kami masih percaya XRP dan ingin dipedagangkan kembaku,” kata Tao. [ed]