Dalam perkembangan terbaru, XRP dan ekosistem Ripple tampak siap menunjukkan sinyal bullish yang kuat, didukung oleh sejumlah faktor makroekonomi dan strategi yang semakin memperkuat peran XRP dalam pasar keuangan global.
Keputusan Federal Open Market Committee (FOMC) menjadi salah satu faktor utama yang diawasi oleh investor. Keputusan The Fed terkait suku bunga diperkirakan akan berdampak besar pada pasar kripto, termasuk XRP.
“Jerome Powell akan mencoba bersikap netral dengan memberi sinyal bahwa pemotongan suku bunga bisa terjadi jika data ekonomi mendukungnya,” ujar host dari Altcoin Buzz dalam video terbarunya.
Pasar mengantisipasi bahwa The Fed tidak akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat, dengan probabilitas 99,5 persen untuk mempertahankan suku bunga tetap. Jika pemotongan suku bunga terjadi lebih cepat dari yang diperkirakan, pasar kripto dapat mengalami lonjakan harga yang signifikan.
Minat Institusi Terhadap Bitcoin Meningkat
Selain kebijakan The Fed, minat institusi terhadap Bitcoin terus meningkat. Senator Cynthia Lummis mengajukan proposal agar AS membeli 200.000 BTC per tahun selama lima tahun ke depan. Langkah ini akan membuat AS memiliki sekitar 1 juta BTC atau 5 persen dari total pasokan Bitcoin.
“Saya mengusulkan agar AS mengalokasikan dana yang sudah ada untuk membeli Bitcoin dan menyimpannya selama 20 tahun,” ujar Lummis dalam proposalnya.
Minat terhadap Bitcoin juga datang dari negara lain. Kepala Bank Sentral Republik Ceko mengusulkan untuk menginvestasikan 5 persen dari cadangan nasional senilai US$146 miliar ke dalam Bitcoin. Hal ini menambah daftar negara yang semakin serius mempertimbangkan Bitcoin sebagai aset strategis.
Tentunya, peningkatan minat pada Bitcoin akan mendorong valuasinya naik dalam jangka panjang, dan akan membawa pengaruh positif bagi kripto utama lainnya, termasuk XRP.
Ripple dan Ondo Finance Berkolaborasi
Di sisi lain, Ripple semakin memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) dengan menggandeng Ondo Finance. Kemitraan ini bertujuan untuk membawa token Ondo Short-Term US Government Treasuries (OUSG) ke XRP Ledger, memungkinkan institusi untuk menggunakan aset tokenisasi berbasis treasuri AS secara lebih luas.
“Ondo Finance akan menghadirkan OUSG di XRP Ledger dalam enam bulan ke depan, membawa solusi manajemen kas dan DeFi ke tingkat berikutnya,” ujar host Altcoin Buzz.
Dengan langkah ini, XRP semakin memperluas pengaruhnya di pasar keuangan global. XRP juga mendapatkan akses ke tokenisasi aset dunia nyata (RWA) yang didukung oleh BlackRock dan beroperasi di bawah regulasi SEC.
Whale XRP Kembali Beraksi
Optimisme terhadap XRP semakin diperkuat dengan aksi whale yang kembali melakukan akumulasi besar-besaran. Dalam penurunan harga terbaru, para whale membeli 120 juta XRP, yang menandakan kepercayaan kuat terhadap potensi jangka panjang XRP.
“Whale membeli XRP dalam jumlah besar di tengah koreksi pasar, menandakan adanya keyakinan bahwa harga XRP akan naik kembali,” ujar Altcoin Buzz.
Langkah bullish XRP dan Ripple semakin menguat dengan kolaborasi strategis serta meningkatnya minat institusi terhadap Bitcoin. Dengan keputusan The Fed yang dinanti-nanti, serta potensi peningkatan suku bunga, pasar kripto tengah berada dalam momentum yang sangat menarik. Mari kita saksikan. [st]