Ibarat raksasa yang sedang tertidur, ketika bangun nanti, aset kripto XRP bisa memberikan potensi cuan yang sangat besar. XRP berpotensi menuju Rp39 ribuan jikalau…
OLEH: Muhammad Kurnia Bijaksana
Pendiri Crypto Legend Indonesia
Siapa yang tidak cuan di bull market kali ini? Beragam aset kripto naik drastis sejak awal tahun.
Bitcoin, sebagai aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar, sudah mengalami kenaikan lebih dari 110 persen sejak awal dari sekitar US$ 29 ribu per BTC. Dan titik tertingginya di Maret 2021 ini, hampir US$63 ribu.
Aset kripto lainnya, selain Bitcoin (altcoin) mengalami kenaikan nilai lebih besar lagi. Ada yang mengalami kenaikan hingga 500-an persen seperti SRM (Serum).
Namun, ada aset kripto yang kelihatannya tidak terlalu disorot, karena kenaikannya yang dianggap “biasa saja”, ditambah ada beberapa kasus yang membuat banyak investor “nyangkut”.
Aset tersebut adalah XRP. Aset kripto yang sempat menempati peringkat ketiga di versi Coinmarketcap ini, telah melewati banyak naik dan turun.
Namun, siapa sangka bahwa XRP merupakan raksasa tertidur yang bisa memberikan potensi cuan yang sangat besar. Kok bisa?
Pertama, dari sisi fundamental ketakutan akan gugatan SEC terhadap Ripple Labs tampaknya mulai mereda, pasca sidang peradilan pekan ketiga Februari lalu.
XRP sempat jatuh hingga ke bawah US$0,2 di akhir 2020 hingga awal 2021. Pada saat itu, banyak pihak yang mulai ketakutan bahwa XRP akan di-delisting di berbagai bursa.
Padahal, gugatan XRP tadi hanya berlaku di Amerika Serikat saja. Sekarang, dengan mulai meredanya FUD tentang XRP, harga tampanya mulai membaik.
Kedua, secara teknikal, XRP telah menembus trendline yang terbentuk sejak tahun 2020. Zona support di US$0,36-0,4 kuat menahan harga dan sekarang XRP sudah menembus ke atas EMA 50 di timeframe 1 hari. Ketiga tanda ini menunjukkan pertanda bullish yang cukup bagus.
Ketiga, Analisis untuk trade pair XRP/BTC, XRP membentuk pola falling wedge yang sudah tertembus.
Secara teori, ini akan berpotensi menaikkan nilai XRP terhadap BTC sebesar 70-75 persen. Artinya, selama Bitcoin masih “bagus” harganya, XRP dapat naik dengan spektakuler.
Target Jangka Pendek
Berdasarkan analisis profil market, masih ada resistance yang sangat kuat di zona US$0,6-0,65.
XRP perlu menembus level ini sebelum bisa naik lebih jauh lagi. Beberapa analis memberikan sasaran XRP untuk jangka menengah, jika zona US$0,6-0,65 tertembus, di US$0,8, US$1, bahkan sampai US$2,75 (Rp39 ribuan). Namun, resistance US$0,6-0,65 perlu ditembus terlebih dahulu. [red]
