Capai 5 Juta Transaksi, Ziktalk Raih Peringkat Pertama Luniverse

Berdasarkan laporan tahunan Luniverse 2021 yang diterbitkan pada 26 Juli 2021 lalu, Ziktalk meraih posisi pertama di antara semua aplikasi desentralistik (dApp) Luniverse dalam kategori jumlah transaksi.

Ziktalk adalah platform media sosial dengan 650 ribu pengguna di seluruh dunia. Pengguna dapat menggunakan berbagai macam layanan dalam Ziktalk seperti berkirim pesan, melakukan panggilan video serta memberikan like dan follow untuk menghubungkan pembelajar bahasa di seluruh dunia.

Agar dapat menikmati semua fitur Ziktalk tersebut, pengguna diharuskan memiliki ZIK Token, aset kripto di aplikasi Ziktalk.

Ziktalk berada di peringkat pertama sebagai dApp popular. Sumber: 2021 Luniverse Annual Report.

Luniverse sendiri adalah blockchain as a service (BaaS) atau layanan blockchain yang dioperasikan oleh Lambda256, divisi penelitian Dunamu, operator bursa kripto Upbit yang bermarkas di Korea Selatan.

Luniverse menerbitkan laporan tahunan 2021 pada hari Senin lalu yang mengungkapkan statistik untuk layanan blockchainnya.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Ziktalk memiliki 5.462.579 transaksi pada gabungan main chain dan side chain.

Dengan jumlah itu, Ziktalk mencatat transaksi terbanyak dari semua 1.184 dapps di blockchain Luniverse.

Di posisi kedua ada Milk dengan 4.985.872 transaksi, dan Berry di peringkat ketiga dengan 4.410.219 transaksi.

Cherry dan Aha berada di urutan keempat dan kelima dengan masing-masing 382.987 dan 275.857 transaksi.

Berdasarkan laporan tahunannya, Luniverse memiliki rata-rata 3.357.565 transaksi bulanan di bulan Maret, April dan Mei 2021.

Bilangan itu merupakan peningkatan 8,9 kali lipat dari rata-rata bulanan kuartal ketiga tahun sebelumnya.

Di bulan Juni silam, Ziktalk bekerjasama dengan boy band K-Pop Long Island. Pada 24 Juli lalu, Ziktalk berpartisipasi sebagai sponsor dan mitra dalam acara Korean Fair yang diselenggarakan oleh mahasiswa dan mahasiswi program studi Bahasa Korea, Universitas Indonesia.

Dengan aktivitas pemasaran global yang gencar, Ziktalk berniat memperluas pengaruhnya di berbagai wilayah di dunia.

“Salah satu cara termudah untuk mengetahui apakah layanan blockchain berkembang adalah melalui jumlah transaksinya. Ziktalk memungkinkan siapa saja untuk terlibat dengan teknologi blockchain tanpa mereka sadari,” ujar Abraham Shim CEO Ziktalk.

Shim menambahkan, pengguna hanya menggunakan aplikasi sosial Ziktalk dan semuanya terjadi di balik layar. Ia menegasjakn pihaknya akan melakukan yang terbaik untuk meningkatkan layanan Ziktalk menjadi aplikasi sosial berbasis blockchain yang disukai orang.

Ziktalk akan menghadiri acara Luniverse Partner’s Day Metaverse pada 29 – 30 Juli 2021. [ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait