Changpeng Zhao Yakin Binance Baik-baik Saja

CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) membantah bursa kripto tersebut akan kesulitan menangani clawback atau pengembalian dana senilai US$2,1 milyar dari keuntungan hasil investasi FTX.

Binance merupakan investor awal di bursa kripto FTX dan mantan CEO Sam Bankman-Fried, tetapi hubungan tersebut menegang ketika FTX mulai bersikap kompetitif. Binance berhasil mencairkan investasi mereka sebelum FTX menyatakan kebangkrutan.

Changpeng Zhao Yakin Binance Masih Sehat 

Dalam wawancara dengan Andrew Ross dan Becky Quick di acara Squawk Box CNBC, CZ didesak terkait kemampuan Binance mengembalikan dana US$2,1 milyar dari FTX.

Binance mendapat dana tersebut sebagai hasil exit investasi Seri A FTX pada tahun 2019. Dana itu akan diberikan kepada korban FTX yang meminta clawback semua pemberian dana tidak sah oleh FTX kepada bisnis atau investor lain.

Diketahui, pihak berwenang Amerika Serikat menuntut mantan CEO FTX Sam Bankman-Fried atas sejumlah penipuan. SBF dikenakan tuduhan pelanggaran sekuritas, penipuan transfer uang, konspirasi, pencucian uang serta pelanggaran regulasi keuangan kampanye politik.

SBF telah ditahan oleh pemerintah Kepulauan Bahama, negara ia berdomisili, atas permintaan AS dan akan menjalani persidangan pada awal tahun depan.

Quick bertanya kepada CZ apakah Binance mampu bila korban FTX meminta clawback senilai US$2,1 milyar. Alih-alih menjawab secara gamblang, CZ berkata perusahaannya memiliki kondisi finansial kuat.

Ia menambahkan para pengacara Binance dapat menangani permintaan clawback bila hal tersebut terjadi.

Hukum AS terkait kode kebangkrutan menyatakan, bila persidangan kebangkrutan FTX dapat membuktikan telah terjadi pemberian dana dari hasil penipuan dimana penerima dana tersebut mengetahui dana itu memiliki sumber tidak sah, maka penerima dana selama kurun waktu dua tahun terakhir dapat dikenakan clawback oleh para korban FTX.

Ketika ditanya oleh Sorkin tentang kesiapan Binance mengembalikan clawback, CZ menjawab para pengacara akan menangani kasus tersebut.

“Saya pikir tim legal kami sangat siap menangani permintaan itu,” jawab CZ sebelum ia melanjutkan pembahasan mengenai pengeluaran yang dilakukan oleh FTX.

Changpeng Zhao menjelaskan, pengembalian dana melibatkan kombinasi aset kripto Binance USD (BUSD), Binance Coin (BNB) dan token bursa FTX (FTT).

Ia pun mengklaim FTT mengambil porsi paling besar dari dana itu tetapi Binance telah melupakannya sebab Binance memiliki pendapatan yang sangat kuat. [ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait