Ethereum Gagal Ungguli Bitcoin, Altseason Batal?

Di lanskap kripto yang selalu berubah, para investor dengan cermat memantau rasio Ethereum terhadap Bitcoin sebagai metrik kunci untuk memahami tren pasar, terutama selama altseason yang diantisipasi.

Lintasan terkini dari grafik ETH/BTC mengungkapkan tren menurun yang signifikan, menandakan dominasi terus-menerus dari Bitcoin dalam ruang kripto. Ini memiliki implikasi penting bagi mereka yang menavigasi pasar altcoin, dengan tujuan melampaui keuntungan Bitcoin.

Altseason Batal? 

U Today melaporkan bahwa, grafik ETH/BTC di atas menggambarkan ketidakmampuan Ethereum untuk melampaui Bitcoin dalam hal keuntungan investasi, suatu keprihatinan bagi investor yang mencari aset dengan potensi keuntungan lebih tinggi dari Bitcoin.

Saat ini, performa Ethereum terhadap Bitcoin kurang memuaskan, memperkuat status Bitcoin sebagai pemimpin pasar dan pilihan investasi yang lebih kokoh dalam ranah kripto.

Namun, ada kilauan harapan ketika Ethereum menunjukkan ketahanan terhadap dolar AS, mencatat peningkatan sekitar 10 persen sejak Desember.

Divergensi ini dari penurunan rasio ETH/BTC menegaskan kekuatan intrinsik Ethereum dan kapasitasnya untuk mempertahankan nilai secara independen dari pergerakan pasar Bitcoin.

Pertanyaan besar yang muncul adalah apakah divergensi ini menandakan potensi altseason yang akan datang, atau justru akan batal?

Secara umum, altseason terjadi ketika altcoin mengalami kenaikan signifikan baik terhadap Bitcoin maupun dolar AS, namun data terkini menunjukkan bahwa pasar mungkin belum mendekati fase tersebut.

Mayoritas Hodler BTC Dalam Posisi Cuan

Di sisi lain, data on-chain mengungkap perkembangan yang signifikan, di mana ada lebih dari 90 persen investor Bitcoin (BTC) sekarang dalam posisi cuan, alias in of the money, saat harga kripto utama ini melebihi level US$46.000.

Data dari platform intelijen pasar IntoTheBlock di atas menampilkan indikator Historical In/Out of the Money, mengilustrasikan persentase investor dengan keuntungan yang belum direalisasikan pada setiap titik waktu dalam sejarah Bitcoin.

Grafik ini menunjukkan peningkatan baru-baru ini, dengan lebih dari 90 persen pemegang BTC yang saat ini berada dalam posisi cuan. Kenaikan ini menunjukkan sentimen umum dan peluang terjadinya aksi ambil untung di antara sebagian besar pemegang (hodler).

Peningkatan yang signifikan dalam persentase pemegang Bitcoin yang mengalami keuntungan menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan terjadinya peristiwa ambil untung massal.

Pertanyaan yang relevan muncul adalah, apakah lonjakan pada persentase jumlah hodler yang cuan ini menandakan akhir dari reli saat ini? Menganalisis pola masa lalu mungkin akan memberikan wawasan tentang pertanyaan ini.

Secara historis, dari gambar di atas, lonjakan posisi cuan Bitcoin telah menjadi prekursor koreksi atau pembalikan pasar. Ketika investor mengamankan keuntungan, itu seringkali mengarah pada penilaian ulang dinamika pasar dan pergeseran momentum sementara.

Skenario saat ini menuntut pemeriksaan hati-hati apakah pasar kripto siap untuk koreksi serupa atau apakah altcoin akan berhasil melepaskan diri dari pengaruh Bitcoin dan membuka jalan bagi altseason baru. Mari kita saksikan. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait