IKLAN

Huobi, Exchange Terbesar Ketiga di Dunia Resmi Beroperasi di Indonesia

Huobi, exchange platform kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar ketiga di dunia versi Coinmarketcap, resmi membuka kantor di Indonesia, yaitu di St.Moritz Office Tower Lantai 8 Suite 0805, Jalan Puri Indah Raya Block U1, Jakarta, Jumat (7/9).

Huobi Indonesia didirikan bersama oleh Huobi Cloud dan Asia International Financial Holdings Co.Ltd.

“Huobi Indonesia bekerja dengan pelaku blockchain lokal dan pemimpin industri digital untuk memberikan layanan kepada aset digital kepada investor Indonesia,” demikian disebutkan di situs Huobi.com.co.

Berdasarkan Coinmarketcap, nilai kapitalisasi pasar kripto di Huobi pada Sabtu (8/9), sekitar US$566,8 miliar. Dua teratas adalah OKEx dengan nilai kapitalisasi pasar mencapai US$894,4 miliar dan Binance dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar US$892,7 miliar.

Platform ini berbasiskan teknologi cloud computing yang dibuat oleh Huobi Indonesia. Platform ini siap memberikan layanan perdagangan mata uang digital yang paling aman, andal dan mudah. Layanan Huobi Indonesia akan mencakup seluruh wilayah Indonesia dan negara-negara ASEAN dan akan melayani pasar mata uang digital Asia.

Seperti yang dilansir dari Infobanknews, CEO Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia, Megain Widjaja mengatakan, pasar mata uang digital masih sangat terbuka untuk dieksplorasi. Katanya, pasar ini memiliki potensi tak terbatas. Selain itu dibutuhkan kesadaran semua pihak yang bergerak di industri perekonomian untuk menyadari dan bekerja untuk pertumbuhan ekonomi nasional dan global melalui pemanfaatan teknologi canggih, seperti mata uang digital dan blockchain.

Masuknya Huobi ke Indonesia menambah daftar perusahaan exchange yang global yang mencari cuan di Indonesia. Sebelumnya, awal September, Bitradx telah resmi membuka kantor di Indonesia. Selain di Indonesia, perusahaan ini juga akan beroperasi di sejumlah negara di Asia yaitu Malaysia, Tiongkok, Taiwan, Filipina, Vietnam, Brunei Darussalam dan Kamboja.

Pada 23 Agustus, Coinone asal Korea Selatan juga resmi beroperasi di Indonesia. Jauh sebelumnya, Luno yang berkantor pusat di London sudah masuk ke pasar Indonesia sejak 2015. [jul]


Disclaimer: Seluruh konten yang diterbitkan di Blockchainmedia.id, baik berupa artikel berita, analisis, opini, wawancara, liputan khusus, artikel berbayar (paid content), maupun artikel bersponsor (sponsored content), disediakan semata-mata untuk tujuan informasi dan edukasi publik mengenai teknologi blockchain, aset kripto, dan sektor terkait. Meskipun kami berupaya memastikan akurasi dan relevansi setiap konten, kami tidak memberikan jaminan atas kelengkapan, ketepatan waktu, atau keandalan data dan pendapat yang dimuat. Konten bersifat informatif dan tidak dapat dianggap sebagai nasihat investasi, rekomendasi perdagangan, atau saran hukum dalam bentuk apa pun. Setiap keputusan finansial yang diambil berdasarkan informasi dari situs ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Blockchainmedia.id tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung, kehilangan data, atau kerusakan lain yang timbul akibat penggunaan informasi di situs ini. Pembaca sangat disarankan untuk melakukan verifikasi mandiri, riset tambahan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil keputusan yang melibatkan risiko keuangan.

Terkini

Warta Korporat

Terkait